Mancing Yuuuk…!! Bapak Bupati Bantul Sudah Tebar Benih Ikan

img730_SAM_1265

Bapak Bupati Bantul tebar benih di sungai – bantulkab.go.id

Rabu (25/5) kemarin Bapak Drs. H. Suharsono, Bupati Bantul telah menebar benih ikan dibeberapa tempat, seremonisalnya di Bendung Tegal, Kebonagung, Imogiri.

“Menanggapi isu penting akan sumberdaya ikan yang  mana stock jumlah ikan diperairan umum/ sungai semakin menurun akibat pencemaran, penangkapan ikan berlebihan, obat dan strom. Maka dari itu perlunya dilakukan ‘restocking’ yakni pengembalian keberadaan ikan dengan menebar benih guna mengembalikan salah satu fungsi sungai sebagai sumber makanan berupa ikan, ” begitu ujar Bapak Bupati.

Pemkab Bantul berharap dari menebar benih ikan :

1. Meningkatkan stock populasi ikan,

2. Melestarikan keaneka ragaman sumberdaya ikan,

3. Meningkatkan produksi ikan dan 4. Meningkatkan Kesejahteraan masyarakat

 

 Tahun 2016 telah dianggarkan anggaran sebesar Rp. 132 juta untuk pengadaan benih ikan. Bibit yang ditebar berupa nila, tombro, tawes dan kepiting dengan total + 600 ribu ekor di 20 lokasi. Untuk tahap awal ditebar di empat lokasi yakni :

1. Bendung tegal Imogiri 30 ribu ekor,

2. Embung Merdeka, Sumbermulyo 30 ribu,

3. Klegen, Mulyodadi 25 ribu dan 4.Piring I, Murtigading 15 ribu ekor.

Bapak Bupati mengajak peran serta masyarakat akan program ini, yakni harus ikut menjaga dengan mengawasi semua kegiatan yang berkaitan pengambilan ikan tidak boleh di strom, racun dan jala tapi khusus untuk pemancingan. Masyarakat bebas mau memancing dimana saja, karena sungai akan dijadikan kolam bersama.

   ….

Sumber : bantulkab.go.id

Yang Baru Di Hutan Pinus Dlingo Bantul

_MG_9207

Wisata inilah yang paling populer dan terfavorit di Bantul berkat media sosial, ialah Hutan Pinus. Banyak yang menamakan Hutan Pinus Imogiri, tapi menurut letak geografis, kawasan Hutan Pinus yang merupakan hutan lindung milik Dinas Kehutanan dan Perkebunan Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta ini masuk wilayah kecamatan Dlingo, bukan Imogiri, yakni berada di Jl. Hutan Pinus Nganjir, Mangunan, Dlingo, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Karena untuk saat ini tempat wisata ini begitu populer maka selalu ramai oleh pengunjung yang kebanyakan kaum muda meskipun bukan hari libur.

Dan lagi adanya suatu yang baru ditempat ini, yakni dibangunnya sebuah panggung yang terbuat dari kayu dengan tempat duduk penonton terbuat dari kayu juga, dan dibuat melingkar, ya seperti panggung teater gitu.

Dengan adanya panggung ysng dibilang unik inilah juga yang saat ini lebih memicu kawasan wisata Hutan Pinus menjadi viral di media sosial , menjadi trending foto di Instagram, bahkan kabarnya mendunia karena bangunan baru ini (silahkan cek disini)

_MG_9228

Panggung teater di kawassn wisata Hutan Pinus

Panggung teater di kawassn wisata Hutan Pinus

Dengan adanya bangunan baru yang berupa panggung tersebut yang berada di sisi Barat, maka sekarang  seakan memperluas area obyek wisata, karena awalnya wisata Hutan Pinus terfokus di sisi Timur yang berupa jajaran pohon pinus, dan perkemahan di sisi utara.

_MG_9190-1

_MG_9193

_MG_9198

_MG_9200

Saat ini panggung masih dalam tahap pengerjaan akhira/finishing, dan sungguh terlihat apik panggung dengan tempat duduk penonton yang dibuat seperti itu(setengah lingkaran,)

_MG_9213

Untuk masuk di kawasan panggung kita dikenakan tarif sebesar 2.500 rupiah. Untuk masuk lokasi Hutan Pinus memang tidak dikenakan tarif, hanya parkir untuk motor sebesar 3 ribu rupiah, mobil 10 ribu, bus 20 ribu, prewedding dan fotografi masing-masing dikenakan biaya sebesar 50ribu rupiah.

Segala fasilitas telah disediakan oleh pengelola wisata Hutan Pinus, ada mushola, kantor kesekretariatan, parkir yang luas, dan lainnya, juga telah banyak warung makan, kios snack & minuman.

Oiya saran dari saya, karena banyak nyamuk disana baiknya gunakan lotion anti nyamuk agar anda betah disana. Kita bakalan betah seharian karena memanglah rindang, sejuk dan nyaman.

Selamat mengunjungi…….dan berlibur disana..

Kamar kecil kawasan hutan pinus

Kamar kecil kawasan hutan pinus

_MG_9221

‘Sunset’ Di Puncak Pinus Becici

_MG_9161

Inilah salah satu obyek wisata baru di Bantul efek dari media sosial. Sebuah wisata alam pegunungan dengan bentangan pepohonan pinus milik Dinas Kehutanan dan Perkebunan Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta.

Udara yang segar nan sejuk bisa kita dapatkan di sini di Puncak Becici, atau dengan nama lain Puncak Pinus Becici, sebuah puncak di wilayah Imogiri Bantul yang berada pada ketinggian 380 MDPL.

 

Saat kemarin berkunjung, sepertinya obyek wisata ini belumlah  lama dikelola, namun beragam fasilitas telah di sediakan oleh Pengelola Wisata, mulai dari mushola, beragam fasilitas bermain, ayunan, tempat-tempat duduk, gazebo, kamar kecil, dan juga ada kantor kesekretariatan. Menandakan warga sekitar benar-benar serius dalam menjadikan Puncak Pinus Becici tercipta ‘Sapta Pesona’ Wisata yang ; aman, tertib, bersih, sejuk, indah, ramah & kenangan.

Kantor kesekretariatan  pengelola wisata Puncak Pinus Becici

Kantor kesekretariatan pengelola wisata Puncak Pinus Becici

Mushola di Puncak Becici

Mushola di Puncak Becici

Bibit pohon pinus

Bibit pohon pinus

Toilet di Puncak Becici

Toilet di Puncak Becici

Lokasi wisata ini berada tidak jauh dari lokasi wisata ‘Hutan Pinus’ yang lebih dulu terkenal, hanya sekitar 3Km kearah Utara, berada di dusun Gunung Cilik, Munthuk, Delingo Bantul.

Wisata ini sepertinya juga menyediakan sarana ‘out bond’ untuk anak-anak, edukasi menanam juga merawat pohon pinus. Disini juga menawarkan kita untuk melihat batu besar pada ‘watu tumpangvdi sebelah utara.

Kita akan betah seharian berada di sini, karena terbebas terik matahari yang tertutupi oleh rindangnya pohon-pohon pinus. Disamping kesejukan udara, luasnya area, kita bisa melihat matahari terbenam ‘sunset’ di zona Puncak Becici, karena memang menghadap kearah barat atau lokasi ini berada diujung paling barat.

_MG_9176

Di Titik spot terbaik di Puncak Becici, jika kita memandang lurus ke arah barat maka kita bisa memandang kota Bantul, jika kita memandang ke arah barat daya kita akan melihat sisi belakang dari makam raja-raja Imogiri. Jika kita memandang ke arah barat laut maka kita akan memandang kota Jogja berlatar belakang gunung Merapi.

Pihak pengelola juga telah membuatkan beberapa papan pijakan untuk kita naik di atas pohon.

_MG_9166

Untuk pecinta foto selfie di spot tulisan kayu ‘puncak becici’ disitulah spot terbaik, dengan ‘background’ khamparan sawah di bawah sana, namun kudu tetap hati-hati ya, ada jurang dibawahnya.

Pengelola Wisata belum menarik untuk tiket masuk ke lokasi Puncak Becici, hanya bayar parkir sebesar 3 ribu rupiah untuk sepedamotor.

Gapura masuk Puncak Pinus Becici

Gapura masuk Puncak Pinus Becici

Area untuk bermain 'out bond' anak

Area untuk bermain ‘out bond’ anak

Menuju ke titik tertinggi Puncak Becici

Menuju ke titik tertinggi Puncak Becici

Panorama di Puncak Becici

Panorama di Puncak Becici

…,

Dua Remaja Asal Playen-GK Tenggeam Di Sungai Oya Dlingo Bantul

53bantul+ngeri+bocah

Cahyo Riski Presetyo (19 tahun) dan Diki Iksan Saputra (16 tahun) dua remaja dari dusun Ngasemrejo, Ngawu, Playen, Gunung Kidul, terhanyut dan tenggelam di sungai Oya di wilayah dusun Dodokan, Jatimulyo, Dlinggo, Bantul saat mencuci karpet Masjid, Minggu,  22 Mei 2016 Jam 11.15  WIB.

Berikut kronologi yang dijelaskan Kapolsek Dlingo, AKP Amir Machmud, awalnya kedua korban beserta dua rekan lainnya berangkat ke sungai Oya untuk mencuci karpet Masjid.

Saat mencuci karpet, tiba tiba karpet beserta korban Cahyo hanyut terbawa arus yang lumayan deras. Melihat hal tersebut kemudian korban Diki berusaha mengejar untuk menolongnya namun malah keduanya hanyut dan tenggelam.

 

Melihat kedua rekanya tenggelam, kedua rekan korban lainya segera minta tolong ke warga dan langsung dilakukan pencarian dan penyelaman oleh penduduk sekitar.

 

Satu jam kemudian kedua korban ditemukan didasar sungai Oyo dalam keadaan meninggal dunia selanjutnya dibawa ke Puskesmas Dlingo.

 

Setelah diadakan pemeriksaan pada kedua tubuh korban oleh Petugas Kepolisian dan Medis tidak ditemukan tanda tanda penganiayaan selanjutnya kedua korban diserahkan ke Keluarganya untuk dimakamkan.

 

(Siumas Polsek Dlingo)

Sumber: humas Polres Bantul

Ada Lagi Loh Aksi Sosial Di Jogja, “Berbagi Nutrisi” Setiap Minggu Pagi


13227372_1285523228142106_1164158317852104129_o

Sebuah aksi kepedulian sesama kembali hadir di Jogja, setelah sebelumnya saya tuliskan aksi sosial “BERBAGI NASI“, kini ada kegiatan serupa yang memang juga bagian dari  aksi sosial tersebut, yakni BERBAGI NUTRISI.

Jika melihat namanya pastilah kita sedikit bisa menebak apa dan siapa target dari berbagi nutrisi, yakni suatu program memberikan makanan bergizi kepada anak anak yang kurang mampu.

Dijelaskan pula oleh bro Rudhy, (yang menurut saya Rudhy merupakan sosok motor penggerak aksi berbagi nasi)_ bahwa

Kegiatan ini(berbagi nutrisi) rutin dilaksanakan setiap hari Minggu pukul 10:00 pagi. Meeting point di kandang macan, ( sisi timur alun-alun utara ).

Monggo yang ingin berkontribusi / ikut dalam kegiatan ini, bisa membawa makanan 4 SEHAT 5 SEMPURNA / MAKANAN TRADISIONAL beserta tenaganya, Nanti tempat & target akan diberi tahu saat meeting point. Kemudian setelah acara BERBAGI NUTRISI kita akan dilanjutkan mengajar di Sanggar OMAH PASIONAONAN yang bertempat di Keparakan Lor, belakang Purawisata, di sana kita akan memberikan pelajaran pendidikan karakter bagi anak-anak usia dini.” Begitulah ajakan bro Rudhy yang dia sebarkan dalam grup ICJ dari akun facebook nya.

Rudhy juga menambahkan pada catatan kaki bahwa kegiatan berbagi nutrisi maupun berbagi nasi bukan merupakan bagian dari grup ICJ.

NB : bukan acara rutin ICJ, kita hanya saling BERSINERGI di SOSIAL

 

*foto poster diatas sudah dikonfirmasi pengurus

Well, demikian sekilas mengenai sebuah aksi sosial dari Jogja, semoga menjadi ispirasi kita semua. Dan ini beberapa foto nya:

Akdi Berbagi Nutrisi 'door to door' menyambangi ke rumah-rumah yang ada ansk-anak yang pantas diberi.

Akdi Berbagi Nutrisi ‘door to door’ menyambangi ke rumah-rumah yang ada ansk-anak yang pantas diberi.

1463888483988

1463888470375

"Indahnya Berbagi"

“Indahnya Berbagi”