Astra Motor Yogyakarta Resmi Perkenalkan All New Honda PCX 150

HC3 Region Head Astra Motor Yogyakarta Erie Kurnia (paling kiri) dan Area Sales Supervisor wilayah Banyumas Astra Motor Yogyakarta Chrystian David (paling kanan) secara simbolis menyerahkan remote kepada tiga konsumen pertama All New Honda PCX 150 (tengah) wilayah Banyumas dalam Regional Public Launching All New Honda PCX 150 di Rita Supermall Purwokerto (17/3).

 

Purwokerto – Setelah resmi memperkenalkan All New Honda PCX 150 kepada media, blogger, dan vlogger di Yogyakarta pada tanggal 9 Maret yang lalu, Astra Motor Yogyakarta secara resmi memperkenalkan All New Honda PCX 150 kepada masyarakat umum melalui kegiatan Regional Public Launching. Kegiatan ini dilaksanakan dua hari berturut-turut di Rita Supermall Purwokerto (17-18/3).

Dalam kegiatan ini Astra Motor Yogyakarta bersama seluruh jaringan Dealer Honda di wilayah Karesidenan Banyumas menghadirkan All New Honda PCX 150 di tengah masyarakat. Pengunjung yang hadir dalam kegiatan ini dapat mengenal lebih jauh berbagai fitur canggih yang disematkan serta merasakan secara langsung impresi berkendara di area yang telah disediakan.

Salah satu sales people Honda memberikan penjelasan mengenai berbagai fitur canggih yang disematkan dalam All New Honda PCX 150.

“Antusiasme pecinta skutik premium di Purwokerto sangat menggembirakan. Selama dua hari pelaksanaan lebih dari 500 pengunjung yang merasakan impresi berkendara di area riding test. Selain itu dalam dua hari ini tercatat penjualan sejumlah 122 unit All New Honda PCX 150. Jumlah tersebut masih dapat bertambah mengingat masih banyak calon konsumen yang perlu menyelesaikan proses administrasinya.” ungkap Marketing Region Head Astra Motor Yogyakarta Budi Hartanto.

Sebagai bentuk apresiasi kepada pecinta skutik premium Honda, dalam kegiatan ini Astra Motor Yogyakarta menyajikan beragam konten menarik bagi pengunjung. Mulai dari kompetisi fotografi, kompetisi tari modern (modern dance), kompetisi seni sulap, sesi Yoga, hingga kompetisi permainan daring (game online). Semakin menyemarakkan acara musisi lokal Purwokerto secara bergantian menghibur pengunjung dari panggung utama dengan Andra & The Backbone sebagai bintang tamu utamanya.

 

Skutik premium All New Honda PCX 150 dengan desain sophisticated & luxurious ini memiliki empat pilihan warna yaitu Glamour Gold, Wonderful White, Brilliant Black, dan Majestic Matte Red. Keempat varian warna tersebut memiliki pilihan tipe CBS maupun ABS. Di wilayah Yogyakarta model ini dipasarkan dengan harga Rp 27.680.000,- (CBS) dan Rp 30.680.000,- (ABS). Sedangkan di wilayah Kedu dan Banyumas model ini dipasarkan dengan harga Rp 28.210.000,- (CBS) dan Rp 31.210.000,- (ABS).

Untuk memperkuat tampilan mewah dan elegan All New Honda PCX 150, dihadirkan Honda Genuine Accesoris (HGA) berupa High Windscreen, Garnish Headlight, Garnish Fuel Cover, Garnish Taillight, End Cap Muffler, dan Panel Step Floor yang dipasarkan dengan harga Harga Eceran Tertinggi (HET) mulai Rp120.000 hingga Rp600.000. Sementara itu, untuk mendukung penggemar All New Honda PCX tampil semakin fashionable, AHM menyiapkan Honda apparel berupa Honda Luxury Helmet dengan pilihan warna white, red doff, dan silver seharga Rp330.000. Selain itu AHM juga menghadirkan Bikers Leather Jacket berwarna hitam seharga Rp385.000.

 

Gandeng Komunitas dalam PCX Meets Up

Bersamaan dengan pelaksanaan perkenalan All New Honda PCX 150 kepada masyarakat luas, Astra Motor Yogyakarta juga memberikan kesempatan bagi anggota komunitas untuk mengenal lebih dekat skutik premium terbaru Honda dalam gelaran PCX Meets Up. Anggota komunitas yang hadir diperkenalkan dengan fitur-fitur terbaru All New Honda PCX 150 serta mendapatkan kesempatan untuk merasakan impresi berkendara dalam sesi riding test. Bahkan untuk beberapa anggota komunitas terpilih mendapatkan kesempatan untuk merasakan impresi yang lebih panjang saat dilaksanakan city rolling menggunakan All New Honda PCX 150 berkeliling kota Purwokerto.

– City Rolling PCX Meets Up mengelilingi kota Purwokerto diikuti oleh puluhan anggota komunitas yang tergabung dalam Honda PCX Club Indonesia chapter Banyumas (HPCI Banyumas) dan Paguyuban Motor Honda Banyumas (PMHB).

Dalam kegiatan yang diikuti oleh 93 anggota komunitas yang tergabung dalam Honda PCX Club Indonesia chapter Banyumas (HPCI Banyumas) dan Paguyuban Motor Honda Banyumas (PMHB), Honda juga memperkenalkan HPCI Banyumas sebagai salah satu wadah bagi pecinta Honda PCX dalam berbagi pengalaman, informasi dan kegiatan. Harapannya di kemudian hari konsumen Honda PCX series di wilayah Banyumas tidak akan kebingungan saat ingin bergabung ke dalam komunitas.

***

Ayo Ikuti Program Beasiswa Kuliah Khusus Santri dalam PBSB 2018

PBSB 2018

Bagi adik-adik yang ”Nyantri’ yakni yang sekolah sambil mondok di pesatren, yang ingin melanjutkan jejang pendidikan tingkat lanjut atau kuliah di universitas, kalian bisa mengikuti program bantuan biaya perkuliahan dari pemerintah ini.  Yangmana selain kalian mendapatkan biaya perkuliahan, kalian juga akan mendapatkan insentif bulanan serta dana pembinaan.

Tertarik? Silahkan simak info selengkapnya berikut ini…

Pendaftaran Program Beasiswa Santri Berprestasi 2018

Kementerian Agama kembali membuka Program Beasiswa Santri Berprestasi (PBSB). Pendaftaran PBSB tahun 2018 ini mulai dibuka pada Kamis (15/03) kemarin. Pendaftaran akan dibuka selama sebulan hingga 15 April 2018.

Dirjen Pendidikan Islam Kamaruddin Amin mengatakan, PBSB sudah bergulir sejak tahun 2005. Program ini menjadi salah satu upaya Pemerintah melalui Kementerian Agama untuk memperluas akses bagi santri berprestasi untuk bisa kuliah di sejumlah perguruan tinggi ternama di Indonesia.
Bidang yang digeluti juga beragam, antara lain: ilmu kedokteran, kesehatan, farmasi, keperawatan, ilmu murni (Matematika, Fisika, Biologi, Kimia), teknik industri, teknik sipil, teknik mesin, teknologi informasi, teknik perkapalan, pertanian, agribisnis, ilmu agama Islam (Islamic Studies), seni dan desain, hingga bahasa dan ilmu pengetahuan budaya. Dari situ, kiprah alumni pesantren dalam pembangunan di masa mendatang lebih variatif, tidak hanya pada aspek pendidikan agama dan keagamaan.

“PBSB sekaligus menjadi bentuk kehadiran negara dalam mengapresiasi kontribusi pesantren dalam mengisi kemerdekaan. Apalagi, pesantren sudah menjadi sumber mata air keilmuan sejak abad 14, sebelum Belanda menjajah,” ujar Kamaruddin di Jakarta.

“Program ini sudah berjalan lebih sepuluh tahun. Faktanya, para santri saat diberi kesempatan, mereka terbukti tidak kalah dengan siswa lain. Prestasi mereka di perguruan tinggi sangat gemilang. Sebagian sudah menjadi professional pada bidangnya, mulai dokter, pendidik, teknokrat, ahli gizi, dan lainnya. Sebagian sedang melanjutkan belajar di sejumlah perguruan tinggi ternama di luar negeri,” sambungnya.

Sejak 2005, lanjut Kamaruddin, total sudah ada 4.276 santri penerima beasiswa PBSB. Sebanyak 3.428 santri sudah lulusan sarjana dan berhidmat pada beragam profesi, sedang 848 santri lainnya, masih menjalani kuliah.

“Para santri PBSB diharapkan menjadi generasi tangguh, tonggak keberlanjutan pesantren. Mereka diharapkan menjadi ilmuwan-santri moderat yang kelak akan menempati posisi-posisi penting di negeri ini. PBSB juga sejalan dengan upaya menjadikan Indonesia sebagai destinasi pendidikan Islam dunia,” tutur Kamaruddin.

Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD Pontren) Ahmad Zayadi mengatakan bahwa masa pendaftaran calon peserta PBSB tahun ini sedianya akan dibuka pada 28 Maret 2018. Rencana itu dimajukan menjadi tanggal 15 Maret 2018 berdasarkan hasil diskusi bersama dengan Perguruan Tinggi Mitra (PTM).

Jadwal tahapan PBSB 2018

“Masa pendaftaran calon peserta PBSB dibuka selama satu bulan. Setelah itu masih ada proses verifikasi data dan pelaksanaan seleksinya. Pelaksanaan seleksi PBSB dijadwalkan pada awal bulan puasa. Jadi kita menghindari pelaksanaan seleksi mendekati Idul Fitri,” jelas Ahmad Zayadi.
Zayadi menambahkan, kuota beasiswa PBSB tahun ini berjumlah 290 dan tersebar di 14 PTM. Keempat belas PTM tersebut terdiri dari tujuh Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN), yaitu: UIN Syarif Hidayatullah Jakarta (menjalin kemitraan PBSB sejak 2005), UIN Sunan Ampel Surabaya (2006), UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta (2007), UIN Walisongo Semarang (2007), UIN Maulana Malik Ibrahim Malang (2009), UIN Sunan Gunung Djati Bandung (2013), dan UIN Alauddin Makassar (2016).

Tujuh PTM lainnya adalah perguruan tinggi umum, yaitu: Institut Pertanian Bogor (menjalin kemitraan PBSB sejak 2005), Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya (2006), Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta (2006), Universitas Airlangga (Unair) Surabaya (2007), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung (2010), Universitas Cendrawasih (Uncen) Jayapura (2016), dan Universitas Al Azhar Indonesia (UAI) Jakarta (2018).

“Selain mendapat biaya perkuliahan, para santri yang lolos seleksi PBSB ini nantinya akan mendapat insentif bulanan serta dana pembinaan,” ujar Zayadi.

Berbeda dengan sebelumnya, beasiswa PBSB tahun ini hanya akan diberikan khusus kepada madrasah aliyah swasta yang berada di pesantren. “Dua tahun lalu, akses terhadap program ini juga diberikan kepada santri pondok pesantren yang belajar di MAN. Tahun ini, beasiswa khusus diberikan kepada santri yang belajar di MA swasta milik pesantren,” tegasnya.

Saat kali pertama dibuka pada 2005, PBSB hanya merekrut 33 santri. Jumlah ini secara berturut meningkat menjadi 177 santri (2006), 381 santri (2007), dan 442 santri (2008). Sempat turun menjadi menjadi 342 santri (2009), kuota PBSB kembali naik menjadi 675 santri (2010).

Sejak tahun 2011, kuota PBSB terus turun menjadi 552 santri, 337 santri (2012), dan 163 santri (2013). Pada tahun 2014, kembali naik menjadi 359 santri, lalu 515 santri di 2015. Kuota PBSB kembali turun pada 2016 menjadi 143 santri dan 157 santri di 2017. “Tahun ini, kuota PBSB adalah 290 santri,” tegasnya.

Teknis Seleksi

Kepala Subdit Pendidikan Pesantren Basnang Said menjelaskan bahwa pendaftaran PBSB akan dilakukan secara online dan offline. Pendaftaran offline hanya diperuntukan bagi santri di kawasan Indonesia Timur. Adapun persyaratan khusus mendaftar PBSB adalah sebagai berikut:

1) Santri merupakan lulusan Madrasah Aliyah swasta milik pondok pesantren, atau pondok pesantren muadalah, atau pondok pesantren salafiyah; 2) Santri telah mukim (tinggal) di pesantren minimal selama 3 tahun terakhir; dan 3) Santri telah mendapatkan rekomendasi dari pimpinan pondok pesantren.

Kepada para santri yang akan mendaftar, Basnang mengingatkan untuk teliti dan cermat dalam mengisi form pendaftaran serta menentukan pilihan jurusan dan perguruan tinggi. Peserta diminta membaca terlebih dahulu ketentuan dalam petunjuk teknis PBSB.

Menurut Basnang, ada beberapa perguruan tinggi yang menetapkan persyaratan khusus tambahan, misalnya: persyaratan tidak buta warna pada beberapa prodi, tinggi badan minimal 155cm pada prodi Keperawatan, Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, hafalan Alquran minimal 3 juz di UIN Bandung serta 10 juz di UIN Malang dan UIN Yogyakarta. Bahkan, untuk pilihan Prodi Ilmu Hadits, UIN Yogyakarta mensyaratkan hafal 100 Hadits.

Seleksi PBSB menggunakan Computer Based Test (CBT). Jadwal serta lokasi pelaksanaan ditentukan oleh Kanwil Kemenag Provinsi, kecuali untuk pilihan prodi di UNAIR Surabaya. Menurut Basnang, pihak UNAIR menetapkan bahwa pelaksanaan seleksi dilakukan di kampus UNAIR Surabaya, bukan pada wilayah masing-masing seperti pada pilihan prodi lainnya. Biaya transportasi dan akomodasi selama proses seleksi di UNAIR juga ditanggung oleh masing-masing santri.

“Semua persyaratan khusus tambahan ini merupakan ketetapan Perguruan Tinggi. Sebelum mendaftar, kami minta para santri memahami petunjuk teknis pelaksanaan PBSB pada situs resmi Kemenag, Ditpdpontren, dan PBSB,” tutup Basnang.

Tes CBT dibagi menjadi empat sessi. Pertama, Tes Bahasa Arab, Bahasa Inggris, dan kepesantrenan selama 60 menit. Kedua, Tes Potensi Akademik selama 70 menit.

Sesi ketiga adalah Tes Kemampuan Bidang Studi (120 menit). Untuk materi MIPA, tes mencakup: Matematika IPA, Fisika, Kimia, dan Biologi. Sedang untuk materi IPS, tes mencakup: matematika IPS, ekonomi, sosiologi, dan geografi. Untuk materi keagamaan, tes mencakup: Fiqih, Tafsir, Hadits, Aqidah Akhlak, dan Sejarah Kebudayaan Islam.

Sedangkan sessi keempat adalah wawancara (150 menit). Sessi ini hanya dilakukan untuk peserta seleksi yang mengambil pilihan studi di UIN Malang.

Berikut jadwal tahapan seleksi PBSB tahun 2018: Masa Pendaftaran (15 Maret – 15 April 20180; Verifikasi Data (16 – 30 April 2018); Pengumuman Tempat Seleksi (2 Mei 2018); Pelaksanaan Seleksi (14 – 18 Mei 2018); Penentuan Kelulusan (1 Juni 2018); dan Pengumuman Kelulusan (4 Juni 2018)

Info selengkapnya, download Juknis PBSB Tahun 2018 dan info lengkapnya di pbsb.ditpdpontren.kemenag.go.id dan ditpdpontren.kemenag.go.id.

Biro Humas, Data dan Informasi Kementerian Agama RI.

Tips lolos seleksi PBSB 2018

Sumber : pemkab Bantul

https://mobile.facebook.com/story.php?story_fbid=1464099123715482&id=585576491567754

Ooo ternyata gak boleh asal Nyalakan Lampu Hazard

Tombol lampu Hazard di handlebar kanan pada sepedamotor

Tidak hanya di mobil dan kendaraan roda empat atau lebih lainnya, kini sepedamotor keluaran terbaru ada yang sudah dilengkapi dengan fitur Lampu Hazard.

Ternyata gak boleh sembarangan atau sal-asalan kita menggunakannya.

Mengutip dari laman facebook Dishub DIY, yang menjelaskan akan fungsi dari Lampu Hazard, Sebuah lampu yang berfungsi sebagai lampu isyarat kendaraan sedang dalam kondisi atau keadaan darurat.

Lebih lanjut dijelaskan bahwa kondisi darurat yang dimaksud adalah saat kendaraan mengalami mogok, kecelakaan lalu lintas, dan saat mengganti ban di tengah-tengah perjalanan. Tujuannya untuk memberi tanda atau sinyal kepada pengendara lain kalau kendaraan kita sedang dalam kondisi darurat.

Penggunaan Lampu hazard diatur dalam UU nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Dalam pasal Pasal 121 ayat 1 yang menyatakan bahwa Setiap Pengemudi Kendaraan Bermotor wajib memasang segitiga pengaman, lampu isyarat peringatan bahaya, atau isyarat lain pada saat berhenti atau Parkir dalam keadaan darurat di Jalan.

Sesuai dengan namanya, Lampu Hazard hanya boleh dinyalakan saat kendaraan mengalami kondisi darurat. Dikarenakan menyalakan Lampu Hazard bukan pada kondisi darurat akan dapat memicu bahaya.

Maka dari itu, Jangan menyalakan Lampu Hazard pada kondisi :

1. Saat hujan

Saat Hujan, biasanya pengendara menyalakan Lampu Hazard. Tujuannya supaya pengendara lain yang berada di belakang bisa mengetahui kalau di depannya ada kendaraan. Namun, penggunaan Lampu Hazard saat hujan malah akan membingungkan pengendara lain. Dikarenakan saat Lampu Hazard nyala, secara otomatis Lampu Sein tidak nyala. Alhasil pengendara lain tidak mengetahui kalau kamu akan berbelok.

 

2. Saat cuaca berkabut

Kita cukup menyalakan Lampu Kabut yang berwarna kuning saat cuaca sedang berkabut. Menyalakan Lampu Hazard hanya akan membuat pengendara lain silau.

 

3. Saat berada di Lorong

Sama halnya pada saat cuaca berkabut, alih-alih ingin memberi tahu keberadaan kendaraanmu. Menyalakan Lampu Hazard ketika berada di dalam Lorong hanya akan membuat pengendara lain silau. Lampu belakang sudah cukup memberi sinyal kepada pengendara lain..

 

4. Saat memberi tanda jalan lurus di persimpangan

Saat ingin berjalan lurus di persimpangan, kita tak perlu menyalakan Lampu Hazard. Kita cukup tidak menyalakan lampu sein saja. Itu sudah menandakan kalau kamu ingin berjalan lurus, tidak berbelok.

 

Nah itulah pelarangan penggunaan lampu hazard yang sepertinya lazim namun ternyata tidak diperbolehkan, yupz semoga menjadi perhatian bsgi kita semua.

 

Lowongan Staff & Produksi PT Dong Young Tress Piyungan Bantul

Ilustrasi

Bagi rekan-rekan remaja putri domisili Bantul yang sedang mencari kerja, ada banyak lowongan nih buat kalian. Silahkan disimak info berikut ini…

PT. DONG YOUNG TRESS INDONESIA membutuhkan segera karyawan dengan posisi sebagai berikut :

1. Staff Admin HRD
2. Staff Inventory
3. Staff Lingkungan (HSE)
4. Staff IT dan Jaringan
5. Asisten Rumah Tangga (Mess)
6. Operator Produksi Jahit dan Non Jahit

Persyaratan :
– Wanita (1,2,3 & 5), Pria (4) usia minimal 18 tahun.
– Pendidikan minimal D3 (1,2 & 3) dan SMA/SMK jurusan IT komputer Jaringan.
– Khusus D3 Kesehatan Lingkungan (3)
– Pendidikan minimal SMP (5 & 6)
– Transkip nilai, Ijazah, KTP, Kartu Keluarga
– Kartu Kuning, NPWP, BPJS TK dan BPJS Kesehatan
– Foto terbaru 4×6

Kompensasi :
– Gaji UMK Bantul
– Tunjangan Tetap dan Tidak Tetap
– BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan

Kirim atau bawa lamaran :
PT. DONG YOUNG TRESS INDONESIA
Kawasan Berikat Zona II Nganyang Sitimulyo Piyungan Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta
Telp. 0274-4353255, Fax. 0274-4353250
Email at : hrd.dongyoung@gmail.com
Interview Operator produksi setiap hari mulai jam 09.00 wib.

 

Sumber : http://disnakertrans.bantulkab.go.id/berita/519-lowongan-pt-dong-young-tress-indonesia

Pecinta Motor Sport Ramaikan Gelaran Supermoto Street Gathering Yogyakarta

Yogyakarta – Astra Motor Yogyakarta selaku Main Dealer Honda wilayah DIY, Kedu, dan Banyumas kembali menggelar kegiatan bagi pecinta motor sport di Yogyakarta. Bertajuk “Supermoto Street Gathering”, kegiatan yang digelar di Astra Motor Safety Riding Center Yogyakarta (10/3) ini menjadi ajang silaturahmi komunitas motor sport lintas merek sekaligus mengenal lebih dekat Honda CRF150L.

Marketing Region Head Astra Motor Yogyakarta Budi Hartanto mengungkapkan bahwa respon masyarakat terhadap kehadiran Honda CRF150L sangat antusias. Oleh karena itu, melalui kegiatan ini Astra Motor Yogyakarta ingin berbagi inspirasi mengenai ubahan terhadap Honda CRF150L bilamana penggunanya ingin menggunakan motor sport berkapasitas 150cc ini sebagai sarana transportasi sehari-hari.

“Dalam beberapa tahun terakhir, tren modifikasi supermoto di kalangan bikers sudah mulai populer. Selain karena sepeda motor kesayangan semakin tampil gagah, secara fungsi juga tidak ada masalah karena jarak terendah ke tanah (ground clearance) relatif lebih tinggi dibandingkan dengan motor sport kebanyakan. Oleh karena itu Kami ingin memberikan inspirasi modifikasi khususnya pada Honda CRF150L.”

Puluhan pecinta motor sport yang tergabung dalam beberapa komunitas motor Honda, Motovlogger Yogyakarta, serta komunitas Supermoto Indonesia Yogyakarta (SMI Yogyakarta) dan Kaskus D-Tracker Community Jogja (KRACKER Jogja) mengikuti City Rolling Supermoto Street Gathering dari kantor Astra Motor Yogyakarta menuju Astra Motor Safety Riding Center Yogyakarta (10/3).

Diikuti oleh puluhan pecinta motor sport yang tergabung dalam beberapa komunitas motor Honda, Motovlogger Yogyakarta, serta komunitas Supermoto Indonesia Yogyakarta (SMI Yogyakarta) dan Kaskus D-Tracker Community Jogja (KRACKER Jogja), Supermoto Street Gathering Yogyakarta dimulai dengan city rolling dari kantor Main Dealer Astra Motor Yogyakarta menuju ke Astra Motor Safety Riding Center Yogyakarta.

Dalam kegiatan ini Astra Motor Yogyakarta menghadirkan Honda CRF150L yang telah dimodifikasi dengan aliran supermoto. Ubahan mendasar pada Honda CRF150L dilakukan pada sektor kaki-kaki yang sejatinya berdiameter 21 inci (depan) dan 18 inci (belakang) menjadi diameter 17 inci baik di depan ataupun di belakang. Selain itu ban dual purpose bawaan unit motor standar juga dilengserkan, diganti dengan ban on road dengan tapak lebar yang menunjang pengendalian maksimal di jalan raya.

Salah seorang peserta Supermoto Street Gathering Yogyakarta mengikuti Supermoto Narrow Plank Challenge.

Untuk memberikan impresi berkendara dengan Honda CRF150L yang dimodifikasi ini anggota komunitas yang hadir dipersilakan untuk mencobanya di slalom course Astra Motor Sefety Riding Center. Sebagai tambahan perwakilan dari masing-masing komunitas juga mengadu skillnya dalam tantangan papan keseimbangan (narrow plank challenge) menggunakan supermoto.

(kanan) Custom Builder sekaligus pemilik rumah modifikasi Retro Classic Cycles, Lulut Wahyudi berbagi wawasan mengenai sejarah hingga prinsip-prinsip modifikasi Supermoto.

Memperdalam wawasan mengenai modifikasi supermoto, Astra Motor Yogyakarta juga menghadirkan salah satu custom builder ternama asal Yogyakarta sekaligus pemilik rumah modifikasi Retro Classic Cycles, Lulut Wahyudi. Dalam sesi sharing, Lulut berbagi cerita dan membuka ruang diskusi mulai dari sejarah supermoto hingga prinsip-prinsip dalam ubahan modifikasi sepeda motor menjadi supermoto tanpa mengabaikan aspek keamanan dan kenyamanan.

***