Tama dalam kemenangan sebagai Dimas/Putera Berbakat Bantul 2015

Di pertengahan tahun 2015 ini, ‘Tama’ nama panggilan  dari Nurito Pralistama terpilih menjadi Dimas Bantul 2015 kategori : Dimas/ Putera Berbakat.

Lahir di Pemalang, Java Tengah pada 15 Desember 1989 tapi besar dan tinggal di Jogjakarta. Semasa kecilnya Tama telah menunjukkan bakatnya dalam bernyanyi dan menari, khususya lagu-lagu dangdut dan lagu-lagu India, karena di masa itu dangdut menjadi salah satu aliran musik terfavorit. Terlebih di tahun 1980-an lagu-lagu India juga mendominasi penjualan kaset di sepanjang jalanan. Saat itu juga semua bioskop di Pemalang, Pekalongan dan Tegal atau masyarakat menyebutnya Pantura memutar film-film dari negeri Gangga. Itu semua menjadi inspirasi dan pengaruh bagi imajinasi Tama hingga dia berkeinginan menjadi artis dan sutradara seperti Aamir Khan.

Karir bernyanyi Tama dimulai saat dia di sekolah dasar, Dia ikut serta dalam ‘kontes nyanyi  ‘mocopat‘, sebuah jenis alunan lagu jawa. Dan dia berhasil menjuarainya di tingkat kecamatan, kabupaten dan karesidenan. Tidak sampai disitu, Tama acap kali ikut bergabung dalam lomba lagu di stasiun radio semacam keroncong dan dangdut.

Setelah lulus dari sekolah tingkat pertama(SMP), Tama disarankan oleh gurunya untuk melanjutkan sekolahnya di Yogyakarta. Yang akhirnya pergilah Tama beserta gurunya pergi ke Yogyakarta. Di Jogja mulailah hidup baru Tama.

Tama belajar di sekolah kejuruan di SMKI Yogyakarta dan mengambil seni teater sebagai mata pelajaran utamanya. Dia memperlihatkan nila akademis yang bagus dan bahkan menjadi pelajar terbaik di kelasnya untuk beberapa kali. Di SMKI gairah seni nya semakin bertambah, Dia tampil di beberapa pertunjukan drama teater dan ‘kethoprak'(teater Jawa).

Setelah dia lulus dari sekolah kejuruannya, dia tidak bisa melanjutkan lagi sekolah tingkat selanjutnya karena masalah keuangan. Akhirnya dia memutuskan untuk bekerja sebagai penyiar Radio disamping juga melakukan akan hobi lamanya yakni melukis.

15 Desember 2012 yang mana merupakan hari lahir Tama, menjadi saat kado yang terindah baginya.  Dia berhasil menjuarai sebagai penyanyi dangdut terbaik. Dia mewakili Jogjakarta dalam even festival “Gerebek Nusantara” yang merupakan sebuah program unggulan dari stasiun televisi MNCTV. Di even tersebut dia berkesempatan berduet dengan Nita Thalia, seorang bintang dangdut wanita yang sangat terkenal tentunya. Di saat itulah merupakan kali pertama dia tampil didepan layar kaca televisi nasional.

Aksi Tama duet bersama Nita Thalia

Tama foto bersama Nita Thalia

Sebuah even yang mengesankan terulang kembali di awal tahun 2014, tepatnya pada 19 Januari di XT Square Yogyakarta, saat namanya disebut sebagai juara dari penyanyi ‘campursari’ dalam sebuah tajuk ” Dimas Tedjo Mencari Bintang” yang mana berhasil menyingkirkan 500 kontestan lainnya dari seluruh kota di Indonesia. Sebagai hadiah tambahan, dia bekesempatan pula untuk rekaman di studio. Di even tersebut Tama memperoleh satu unit sepeda motor terbaru merk Suzuki sebagai hadiah utamanya.

Kemenangan Tama dalam event “Dimas Tedjo Mencari Bintang”

Lalu, aksi apalagi yang akan ditunjukkan oleh Tama? Kita tunggu saja yach…!!!!

Penasaran dengan aksi Tama dalam sebuah video klip? silahkan lihat di youtube dan Berikut link video di youtube :

Sebuah Poster milik Tama untuk lagunya yang berjudul “Tentrem”

https://www.youtube.com/watch?v=1c9NU8O3Is4

Nurito “Tama” Pralistama

…ingin lebih melihat foto & gambar Nurito Pralistama silahkan kunjungi http://www.pralistama.com