Daftar ‘Online’ Angkut Motor Gratis Dengan Kereta API, Hanya Tinggal Hari Ini

Ini Cara Mendaftar Angkutan Motor Via KA

kusnantokarasan.com – Salah satu upaya pemerintah dalam menekan angka kecelakaan di saat arus mudik dan balik bagi pengguna sepedamotor adalah dengan mengadakannya Kereta Api Angkutan Motor Gratis. Dan kesempatan untu mendaftarkannya hanya tersisa satu hari untuk hari ini Selasa 30 Juni 2015.

Corporate Communication Manager PT KAI Daop V Purwokerto, Surono mengatakan, masyarakat yang akan memanfatkan angkutan motor gratis dengan KA ini bisa melakukan pendaftaran secara online dan offline (langsung).

Pendaftaran secara online dibuka mulai 1- 30 Juni di http://mudikgratis.dephub.go.id, hanya untuk angkutan motor saja (tanpa tiket penumpang).

Untuk pendaftaran motor tanpa tiket penumpang secara langsung (offline) dibuka mulai 10 Juni sampai dengan 10 Juli 2015 bertempat di stasiun Jakartagudang, Bekasi dan Kantor Kementerian Perhubungan Jakarta.

“Sedangkan pendaftaran angkutan motor bersama pembelian tiket penumpang dibuka mulai 15 Juni sampai dengan 8 Juli 2015 di tempat yang sama. Setelah mendaftarkan motornya, pemilik bisa membeli maksimal 2 tiket KA Kutojaya Utara Lebaran dengan tarif subsidi (PSO),” terangnya.

Berikutnya, penyerahan motor oleh pemilik untuk diangkut harus dilakukan paling lambat sehari sebelum diangkut KA. Pemilik harus datang dengan membawa bukti pendaftaran pengiriman dan STNK asli.

Angkutan motor gratis ini akan dilaksanakan dari H-6 lebaran (11/7/2015) sampai H-2 (15/7/2015) untuk masa mudik Lebaran.

Sedangkan untuk masa arus balik akan dilaksanakan dari H+3 lebaran (21/7/2015) sampai dengan H+7 (25/7/2015).

Untuk lintas selatan disediakan 1 rangkaian KA khusus angkutan motor gratis. KA ini memiliki rute Jakartagudang- Solojebres. KA ini akan membawa rangkaian 10 gerbong jenis B dan 1 gerbong pembangkit (generator).

“Kapasitas per gerbongnya 50 motor, sehingga perhari untuk lintas selatan bisa mengangkut 500 motor. Kereta api angkutan motor gratis lintas selatan ini akan berhenti di stasiun Kroya, Kutoarjo, Lempuyangan dan Solojebres,” jelas Surono.

 

(sumber : Tribunjogja.com)