Raut muka tampan si Ninja 250 RR Mono warna Hijau.

Kembali PT. Kawasaki Motor Indonesia (KMI) selaku ATPM motor Kawasaki di Indonesia akan menggelar Program Kawasaki Racing Academy (KRA) tahun 2016. Kali ini KMI membuat program KRA menjadi 3 macam dengan konsep yang lebih matang, yang pertama KRA Onroad yang dilakukan di dalam lintasan sirkuit aspal, yang kedua KRA Off Road khusus buat penggemar Kawasaki jenis trail, dan yang terakhir KRA Boot Camp yang akan dilakukan selama 3 hari 2 malam di Jakarta, program ini  khusus untuk pembeli Ninja RR Mono periode Januari hingga Maret 2016.

Program KRA ini bertujuan sebagai ajang pelatihan dan pengenalan bagi para pengendara motor besar yang masih pemula dalam mengendarai motor besar yang mana harus punya bekal khusus agar lebih safety dan mengurangi resiko kecelakaan.

Khusus program KRA Boot Camp, KMI menyediakan kuota sebanyak 100 orang untuk pembeli di seluruh Indonesia. Konsumen dapat melakukan pendaftaran di Dealer tempat dilakukannya transaksi pembelian. Peserta yang terpilih akan dihubungi oleh Dealer yang bersangkutan. Program ini bebas biaya Akomodasi dan motor akan  dipinjamkan oleh KMI, sehingga peserta hanya datang dengan bermodalkan safety gear pribadi, berupa helm, wearpack atau jaket protector, sarung tangan, dan sepatu balap. Program ini akan berjalan di bulan Mei 2016.

Michael C. Tanadhi selaku Deputy head Sales & Promotion PT. KMI mengatakan bahwa di Indonesia sangan banyak sekali peminat motor besar berkapasitas 250CC ke atas. Pengendara motor besar yang masih pemula dalam mengendarai motor besar harus punya bekal khusus agar lebih safety dan mengurangi resiko kecelakaan. Oleh karena itu KMI mulai aktif melakukan sosialisasi teknik berkendara motor besar, sejak 2015 lalu. Selain mengajarkan teknik, kegiatan-kegiatan berbasis akademi balap ini juga bertujuan untuk mewadahi minat konsumen motor Kawasaki pada kecepat tinggi dan kesukaaan menantang adrenalin, atau yang sering kita sebut dengan istilah balap. “Harapannya teknik mengendara dan pemahaman konsumen terhadap motornya semakin meningkat sehingga Setelah mengikuti kegiatan ini dapat menyesuaikan teknik dan kecepatan pada kondisi jalan yang mereka lalui.” Tambah Michael.

sumber : http://www.kawasaki-motor.co.id