Yogyakarta – Dalam rangka memeriahkan Akhir tahun 2020, Astra Motor selaku Main Dealer Honda area Jakarta, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Bali, Nusa Tenggara Barat, Sumatera Selatan, Bengkulu, Kalimatan Barat, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Maluku, dan Papua memberikan diskon jasa servis lengkap 50% untuk konsumen Honda. Program ini berlaku khusus di tanggal 30 dan 31 Desember 2020.
Program diskon servis lengkap 50% ini merupakan bentuk apresiasi Honda kepada konsumen setia sepeda motor Honda yang rutin melakukan perawatan sepeda motornya di Astra Honda Autorized Service Station (AHASS). Harapannya program ini dapat menjadi kado spesial dari Honda di akhir tahun ini.
“Untuk dapat menikmati program diskon spesial ini sangat mudah, pelanggan sepeda motor Honda cukup melakukan servis lengkap di AHASS terdekat pada tanggal 30 – 31 Desember.” Technical Service Departement Head Astra Motor Head Office Hadijanto Santoso.
Program diskon jasa servis lengkap 50% ini dijalankan oleh lebih dari 1.000 AHASS (bengkel resmi sepeda motor Honda) yang tersebar di wilayah Astra Motor. Termasuk di dalamnya 230 AHASS yang ada di wilayah DIY, Kedu, dan Banyumas.
Dengan adanya program spesial diskon di akhir tahun ini semoga konsumen Honda dapat senantiasa menjaga sepeda motor dalam kondisi prima menyambut tahun baru 2021.
Senin (28/12) lalu kami seharian (8 jam) di sawah, ndaut atau mencabuti benih padi, ini kerjaan yang paling memegelkan (paling membuat punggung pegal maksudnya 😉). Bagaimana tidak, berjam-jam membungkuk, jongkok ; mencabuti satu demi satu dari beribu helai benih. Itu juga di kerjakan bertiga, di bantu istri dan anak. Didaerah kami masih ada beberapa pekerjaan sawah yang masih dikerjakan secara konvensional (dengan tangan) seperti Ndaut ini. Sebenarnya pernah dengar juga, ada trik untuk lebih efisien dan efektif pada proses dalam pengerjaan nya, yakni dengan dilapisi semacam jejaring, atau kain berongga gitu, jadi saat benih sudah siap tanam, kita tinggal menarik kain tersebut, kita tinggal mbenteli atau mengikat nya saja, pasti lebih hemat waktu dan tenaga bukan? , tapi bagi kami masih sebatas angan-angan saja.
Ndaut padi
Prosesnya bagaimana sih?
Well, detail dari Ndaut adalah mencabut helaian benih padi satu persatu, dari persemaian yang berupa bedengan. Dengan media lahan sawah yang pasti basa/ berlumpur, tanah mengandung air, jadi setiap helai benih pasti ada tanah / lumpur yang terbawa, di bagian akarnya, jadi segenggam demi segenggam benih dikopyok dulu, atau dibersihkan dengan air. Setelah bersih, sekitar 5-6 genggam, kemudian dijadikan satu dengan ‘dibentel’ atau diikat.
Sak-bentel atau satu kat benih padi
Satu bentel ini bisa untuk ditanam satu undur ‘blak’, blak merupakan alat untuk tanam padi, biasanya berupa bilah bambu, ada juga sih yang dari kayu dengan panjang sekitar 3 meter yang diberi tanda pada jarak tertentu. Sedangkan satu undur itu sekitar 10 langkah ya sekitar 5 meter-an lah kebelakang. Jadi 1 bentel bisa untuk ditanam sekitar 3×5 meter persegi. Loh koq ke belakang? Iya karena tandur itu langkahnya ke belakang atau mundur.
Tandur pari atau tanam padi
Butuh ketrampilan tersendiri pada dalam menanam padi/ tandur ini, agar tertanam lurus/rapi, meski terampil dan sudah terbiasa. Jadi kami biasanya menyerahkan tugas ini kepada para tukang buruh tandur, baik dari tetangga maupun tetangga kampung. Yang lazimnya mereka dari kalangan ibu-ibu, yang pastinya lebih telaten. Menancapkan benih sesuai tanda, disamping lahan yang tidak tergenang air tentunya menjadi dasar tandur bisa rapi dan lurus.
Untuk biaya tandur sistemnya borongan, ada keunikan tersendiri perhitungannya, yakni dengan luas lahan mininal dikerjakan oleh berapa orang, satu orang dengan upah/ bayarannya sekian. Bisa jadi per daerah beda beda upah tentunya, karena sistem borongan juga kali ya. Seperti didaarah kami, ukuran luas lahan menyebutnya dengan ‘lobang’. Jadi semisal 30 lobang itu dikerjakan oleh dua orang, dengan upah per orang 25 ribu rupiah. Tapi jika dikalkulasikan sih untuk satu lobang biayanya sekitar Rp 1.500-an . (1lobang = 1×10 meter)
Well, kita flashback ke pekerjaan sebelumnya yakni tebar benih atau kami menyebutnya dengan istilah ‘ngurit’. Sesuai empiris, untuk lahan tanam seluas 150 lobang (1500 meter persegi) butuh benih padi sebanyak 7,5 kilogram, (dengan catatan: benih hasil beli bukan turunan hasil tanam sendiri, karena kalau hasil turunan kualitas hidup benih sedikit lebih rendah). Dengan 7,5 kilogram benih membutuhkan luas lahan persemaian sekitar 2×5 meter persegi. Nantinya akan menghasilkan benih sebanyak 55 bentel/ikat.
Astra Motor Yogyakarta selaku Main Dealer sepeda motor Honda wilayah DIY, Kedu, dan Banyumas berkolaborasi dengan Honda Beat Street Club (HBSC) Yogyakarta serta Jogja Beat Riders (JBR) menggelar bakti sosial untuk mendukung masyarakat terdampak pandemi dalam proses adaptasi kebiasaan baru. Kegiatan ini dilaksanakan dalam bentuk bakti sosial pembuatan taman bacaan mini di daerah Nglarang, Bantul (19/12).
Berkumpul di Astra Motor Center Yogyakarta, seluruh peserta mengikuti briefing Safety Riding dan langsung berangkat melakukan city rolling melalui Tugu Yogyakarta, Godean, dan beristirahat di Kopi Ingkar Janji, Kulon Progo. Setelah itu komunitas kembali melanjutkan city rolling menuju ke Taman Pendidikan AL-Qur’an Nurul Hidayah, Nglarang, RT. 03, Pandak – Bantul yang menjadi lokasi kegiatan.
Bakti sosial ini diikuti oleh 15 perwakilan dari Honda Beat Street Club (HBSC) Yogyakarta dan Jogja Beat Riders (JBR). Melalui kegiatan ini diserahkan perlengkapan berupa lemari, rak buku, dan buku-buku bacaan untuk anak-anak di TPA Nurul Hidayah. Tak hanya itu, beberapa perlengkapan yang diserahkan seperti rak buku dan meja mengaji Al-Quran juga dibuat langsung oleh anggota komunitas Honda BeAT.
“Keberadaan Taman Bacaan Mini ini diharapkan mampu menumbuhkan minat baca bagi anak-anak yang belajar di TPA. Selain itu, kami juga mengajak rekan-rekan komunitas Honda BeAT agar terus konsisten membawa semangat untuk berbagi bagi masyarakat yang ada di sekitar.” ungkap Community Development & Safety Riding Supervisor Muhammad Ali Iqbal.
Honda Beat Street Club (HBSC) Yogyakarta dan Jogja Beat Riders (JBR) merupakan dua komunitas untuk pecinta Honda BeAT yang aktif berkolaborasi dengan Astra Motor Yogyakarta. Melalui dua komunitas ini, pecinta Honda BeAT bisa saling bertukar informasi, melakukan touring bersama, berbagi tips perawatan sepeda motor dan modifikasi, hingga berkolaborasi menghadirkan berbagai kegiatan positif lainnya.
Jakarta – PT. Yamaha Indonesia Motor Mfg. (YIMM) kembali menerima penghargaan setelah tahun 2018 silam, dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemendikbud RI) atas dukungan serta kontribusi dalam meningkatkan kualitas pendidikan vokasi di Indonesia. Penghargaan tersebut diberikan secara langsung oleh Direktur Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha Dunia Industri Kemendikbud, Ahmad Saufi dalam acara “Apresiasi Pendidikan Vokasi Kepada Dunia Usaha dan Dunia Industri” yang berlangsung di Jakarta, Senin 21 Desember 2020.
Acara ini diawali dengan Diskusi Panel yang dimoderatori secara langsung oleh Mendikbud Nadiem Makarim bersama narasumber Menteri Koperasi UMKM Teten Masduki dan Menteri Keuangan yang diwakili oleh Dirjen Pajak sekaligus bertindak sebagai Keynote Speaker Deputi Bidang Pendidikan dan Moderasi Beragama yang mewakili Menko PMK.
Direktur Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha Dunia Industri Kemendikbud, Ahmad Saufi berharap apresiasi ini dapat mendukung kemajuan pendidikan kejuruan menjadi lebih baik ke depannya.
“Apresiasi dunia usaha dan industri ini merupakan salah satu langkah kami untuk semakin menguatkan kerjasama dan kolaborasi. Kalau tahun ini baru 42 perusahaan yang dapat kami berikan penghargaan dari daftar panjang industri yang bekerja sama dengan pendidikan vokasi yang jumlahnya lebih dari 3.600, ke depan kami berharap lebih banyak sekali dunia usaha dan industri yang bisa berkontribusi positif pada kemajuan vokasi di Indonesia,” kata Ahmad Saufi.
PT YIMM mendapatkan penghargaan ini berkat kontribusinya kepada dunia Pendidikan Kejuruan di Indonesia, secara konsisten sejak 2003 Yamaha Indonesia telah mendonasikan unit sepeda motor sebagai bahan pembelajaran. Sejak 2013 Yamaha juga telah bekerja sama dengan lebih dari 700 SMK untuk mengimplementasikan kurikulum Yamaha (KKY) dengan 50 diantaranya menjadi Kelas Khusus Yamaha yang mendapatkan support standarisasi Ruang Praktik dan Kurikulum standar Yamaha Technical Academy (YTA). Hingga tahun 2020 Kelas khusus Yamaha telah meluluskan lebih dari 5000 siswa.
Menteri Nadiem Makarim memastikan pemerintah sangat serius mengembangkan vokasi yang mendukung kemajuan kinerja antara SMK/politeknik dengan industri. Menurut Nadiem, link and match adalah menyelaraskan kurikulum sesuai dengan kompetensi, kemudian memperbesar peran dunia usaha dunia industri (DUDI) dalam pembelajaran. “Pusat dari kurikulum pengajaran harus berfokus pada industri dan peran industri harus ditingkatkan menjadi pemilik konten,” ujarnya.
General Manager Aftersales & Motorsport YIMM, M. Abidin, menyatakan penghargaan ini menjadi tantangan bagi perusahaan untuk berkontribusi lebih, dalam meningkatkan kualitas serta daya saing generasi muda Indonesia. “Penghargaan ini memotivasi kami untuk terus berkontribusi bagi pengembangan pendidikan kejuruan ke depannya, sehingga bisa meningkatkan kualitas generasi muda Indonesia sesuai dengan tagline kami pada model yang baru saja Yamaha luncurkan yaitu Yamaha Gear 125 cc “Let’s Gear Up”, generasi-generasi muda ini harus Gear Up untuk Merah Putih Semakin di Depan” ucapnya.
M. Abidin juga menyadari bahwa Pendidikan tengah menghadapi tuntutan perkembangan industri yang pesat dari tahun ke tahun. Untuk itu, perusahaan harus mengambil peran untuk membangun link and match antara pendidikan vokasi dengan industri.
General Manager Corporate Communication AHM Ahmad Muhibbuddin (kanan ke-2) menerima penghargaan apresiasi pendidikan vokasi dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI yang diberikan oleh Direktur Kemitraan dan Penyelarasan DUDI Dirjen Vokasi Ahmad Saufi (kanan).
Jakarta – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia memberikan apresiasi kepada PT Astra Honda Motor (AHM) atas komitmennya yang tinggi dalam mendukung pendidikan vokasi di Tanah Air. Selama satu dekade terakhir, AHM telah bekerjasama dengan 687 SMK dalam penerapan kurikulum Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) Astra Honda di seluruh Indonesia.
Apresiasi Pendidikan Vokasi Kepada Dunia Usaha dan Dunia Industri diberikan kepada perusahaan yang memberikan kontribusi signifikan terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia dari lulusan pendidikan vokasi sebagai investasi jangka panjang. Penyerahan penghargaan apresiasi ini diberikan langsung oleh Direktur Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha Dunia Industri (DUDI) Kemendikbud RI Ahmad Saufi dan disaksikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nadiem Anwar Makarim (21/12).
GM Corporate Communication AHM Ahmad Muhibbuddin mengatakan dalam perjalanan 10 tahun komitmennya di dunia vokasi, perusahaan terus mengembangkan dan memperbaharui materi dan metode ajar untuk siswa vokasi otomotif roda dua yang diselaraskan sesuai dengan perkembangan kebutuhan industri. Harapannya, tercipta “link and match” kualitas SDM vokasi di Indonesia dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI).
“Kami tidak hanya mengembangkan kualitas para siswa vokasi dengan kompetensi teknik sepeda motor, mereka juga dibekali dengan keahlian bisnis dan manajemen wirausaha bengkel. Sehingga, kami berharap lulusan SMK yang bekerjasama dengan AHM dapat menjadi generasi muda yang siap kerja, cerdas, dan mandiri,” ujar Muhibbuddin sesaat setelah menerima penghargaan dari Kemendikbud.
Satu Dekade
Program pengembangan pendidikan vokasi telah dilakukan AHM selama satu dekade sejak tahun 2010 dengan mengembangkan dan mengimplementasikan kurikulum TBSM Astra Honda. Siswa dari 687 SMK mitra binaan AHM juga mendapatkan materi pembelajaran dalam bentuk teori, praktik, dan praktik kerja industri (Prakerin) langsung di jaringan bengkel resmi Astra Honda Authorized Service Station (AHASS). Saat ini tercatat jumlah guru produktif di seluruh SMK TBSM Astra Honda berjumlah 3.462 orang. Selain itu, terdapat 62 SMK Tempat Uji Kompetensi (TUK) yang dapat dimanfaatkan oleh siswa SMK mitra binaan Astra Honda yang ingin melakukan sertifikasi kompetensi sebelum berkompetisi di dunia industri.
Pada tahap lanjut, AHM juga membekali siswa dengan pelatihan kompetensi untuk bengkel wirausaha muda yang tergabung pada Astra Honda Youthpreunership Program (AHYPP). Program ini merupakan program berkala tahap lanjut bagi alumni SMK yang mengimplementasikan Kurikulum Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM) Astra Honda dan telah memiliki usaha bengkel sepeda motor.
Melalui AHYPP, para wirausahawan muda di bidang bengkel sepeda motor dibekali berbagai ilmu, yaitu pengetahuan terkait produk dan perawatan sepeda motor, pembentukan karakter wirausahawan muda yang cerdas, hingga cara mengelola bengkel yang memiliki daya saing kompetitif. Seluruh bengkel binaan diberikan pendampingan secara berkala untuk meningkatkan kemampuan dalam mengelola keuangan bengkel yang merupakan salah satu elemen penting dalam kemajuan sebuah usaha.