Cara Tetap Produktif Saat #Dirumahaja ala Yamaha

Dalam menghadapi situasi saat ini, Yamaha melalui semangat #Generasi125 setia hadir untuk menghibur dan menginspirasi seluruh masyarakat Indonesia agar dapat #menangbanyak walaupun #dirumahaja. Semangat #Generasi125 ini dikemas melalui kegiatan online Digital Festival yang dapat disaksikan melalui Instagram TV (IGTV) Yamaha.

Generasi 125 merupakan generasi yang selalu optimis, semangat, dan pantang menyerah dalam mencapai tujuannya untuk selalu #menangbanyak pada berbagai aspek. Hadirnya generasi 125 ini menyesuaikan karakter generasi masa kini yang berani, aktif dan kreatif dalam menentukan sebuah pilihan karena selalu berpikir semakin di depan.

“Digital festival yang mengusung tema semangat generasi 125 ini merupakan salah satu bukti bahwa Yamaha tetap semangat dalam menghadapi kondisi saat ini. Maka Yamaha juga ingin mengajak kalian untuk tetap optimis dan kreatif selama #dirumahaja,” tutur Yordan Satriadi, selaku Deputi GM Marketing PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing

Semangat generasi 125 dikemas melalui kegiatan Digital Festival dengan 5 (lima) episode berbeda setiap minggunya untuk menemani keseharian dan memberikan tips kepada generasi 125 saat #dirumahaja. Menariknya, dalam setiap episode Digital Festival ini Yamaha melibatkan anak muda kreatif dalam negeri seperti Indy Ratna (Part of tim_JurnalRisa) , Bintang Emon, dan teman-teman lainnya.

Digital festival telah dibuka dengan episode pertama yang tayang pada hari Sabtu, 25 April 2020 di IGTV resmi Yamaha. Pada episode pertama yang berhasil mengundang puluhan ribu penonton ini mengungkap rahasia kegiatan yang bisa dilakukan bersama keluarga dari Indy Ratna selama #dirumahaja.

Tidak berhenti disitu, semangat #generasi125 akan hadir menemani setiap akhir pekan kalian dengan bintang tamu dan tema yang berbeda. Penasaran kegiatan menarik apa yang akan dilakukan selanjutnya oleh Bintang Emon dan teman-teman lainnya?

Nantikan dan jangan lewatkan episode kedua hari Sabtu, 2 Mei 2020 pk 13.00 dan 17.00 melalui Instagram TV (IGTV) resmi Yamaha Motor Indonesia @yamahaindonesia. Ayo #menangbanyak bersama Yamaha !

4 Tips Menyimpan Helm Kesayangan ala Bikers Honda

Yogyakarta – Sebagai bentuk dukungan terhadap pemerintah yang menyerukan physical disctancing dalam kondisi saat ini, helm kesayangan yang biasa menemani kita berkendara baik itu untuk transportasi sehari-hari, city rolling bareng teman-teman komunitas hingga touring menjadi semakin jarang digunakan dan masuk dalam penyimpanan. Sebelum disimpan dalam jangka waktu yang cukup lama, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar helm tetap awet, aman, dan dalam kondisi terbaik saat nanti akan digunakan kembali.

Dalam kesempatan ini Community Development & Safety Riding Supervisor Astra Motor Yogyakarta Muhammad Ali Iqbal berbagi tips menyimpan helm kesayangan ala bikers Honda. Berikut ini adalah tips-tipsnya.

  1. Cuci helm sebelum disimpan.
    Lepas lapisan busa portabel (padding) helm kemudian rendam dan cuci dengan lembut menggunakan tangan. Hindari mencuci menggunakan sikat karena bisa merusak kain pelapisnya. Lepas visor dan cuci secara terpisah dengan bagian utama helm agar tidak tergores. Selalu gunakan kain microfiber yang lembut saat mencuci dan keringkan seluruh bagian helm termasuk lapisan busa dan visor dengan cara diangin-anginkan di tempat yang teduh.
  2. Simpan lapisan busa portabel (padding) dalam plastik kedap udara.
    Setelah selesai dicuci dan dikeringkan, lapisan busa portabel (padding) disimpan dalam plastik yang diikat atau disegel agar kedap udara. Tujuannya adalah untuk memastikan agar padding selalu dalam kondisi bersih, kering, dan tidak lembab. Simpan di tempat yang kering dan tidak terpapar sinar matahari langsung.
  3. Simpan bagian utama helm (shell) dan visor helm di tempatnya.
    Setelah dicuci pasang kembali visor ke bagian shell helm. Sebelum disimpan, jika diperlukan lapisi helm dengan pelapis khusus helm sehingga tetap berkilau dan terjaga kualitas cat helm tersebut. Sangat direkomendasikan untuk menyimpan helm di lemari kaca khusus penyimpanan helm. Namun jika tidak, helm dapat disimpan menggunakan tas pembungkus helm yang disertakan saat pembelian. Yang terpenting adalah simpan helm di tempat yang tidak lembab ataupun terpapar sinar matahari langsung.
  4. Cek dan angin-anginkan helm secara berkala
    Dalam jangka waktu tertentu, jangan lupa untuk melakukan pengecekan helm yang ada dalam penyimpanan. Setidaknya periksa dan angin-anginkan setiap satu bulan sekali. Tujuannya untuk memastikan kondisi helm tidak lembab ataupun dirusak oleh hewan pengerat.

“Helm adalah salah satu alat keselamatan berkendara yang utama. Proses pembersihan dan penyimpanannya pun perlu kita perhatikan. Pastikan selalu menggunakan helm yang telah memenuhi standar SNI.” tutup Muhammad Ali Iqbal.

***

10 Cara Merawat Helm Sepeda Motor

Jakarta – Setiap pengendara sepeda motor wajib menggunakan helm sebagai salah satu perlengkapan berkendara yang paling penting. Dengan penggunaannya yang tepat, maka pengendara akan terlindung dari resiko benturan. Tentunya hal ini juga perlu diimbangi dengan perawatan yang dilakukan secara rutin untuk menjaga fungsi helm tetap optimal.

”Dengan melakukan perawatan helm tentunya kualitas helm akan selalu terjaga sehingga memberikan kenyamanan saat digunakan”, jelas Johanes Lucky, Safety Riding Manager PT Astra Honda Motor (AHM).

Berikut beberapa tip dari AHM dalam merawat helm sepeda motor agar tetap dalam kondisi prima dan juga safety:

1. Bersihkan lapisan luar helm berikut kaca helm jika sudah terlihat kusam atau terkena kotoran, debu atau hujan dengan kain serat halus atau kain micro fiber serta shampo atau sabun khusus perawatan helm. Penggunaan kain dengan serat halus seperti kain micro fiber dapat mencegah lecet akibat proses pembersihan.

2. Hindari penggunaan pembersih kaca untuk membersihkan visor helm karena biasanya pembersih kaca mengandung amonia yang dapat merusak polikarbonat pada visor yang berdampak menurunnya tingkat kejernihan visor helm.

3. Gunakan cotton bud untuk membersihkan bagian helm yang sulit dijangkau seperti lubang ventilasi pada helm yang bertujuan untuk menjaga sirkulasi udara pada helm agar tidak terhalang oleh kotoran.

4. Lapisan tengah helm cukup di lap dengan kain micro fiber kering dan hindari menyiram lapisan tengah dengan air karena dapat menurunkan kualitas daya redam sterofoam, mengurangi kekuatan perekat sterofoam pada helm dan juga dapat menimbulkan jamur apabila proses pengeringan tidak dilakukan secara maksimal.

5. Untuk lapisan dalam portable dapat dilepas semua lapisan dalam helm tersebut kemudian rendam dan cuci dengan lembut menggunakan tangan, hindari menggunakan sikat karena bisa merusak kain pelapisnya. Kemudian bilas hingga bersih lalu tepuk – tepuk dan keringkan dengan cara di jemur. Jangan gunakan pemanas karena panas berlebih dapat merusak kualitas busa helm.

6. Untuk lapisan dalam permanen gunakan air hangat dan shampo khusus atau sabun kemudian masukkan helm dengan posisi seperti saat digunakan (jangan dengan posisi terbalik). Buka visor (tanpa dilepas) dan gunakan jari untuk menggosok lapisan dalamnya. Kemudian angkat helm dan bilas sehingga tidak ada sisa shampo atau sabun yang masih menempel. Tekan busa helm perlahan untuk menghilangkan sisa air dan lakukan pengeringan.

7. Lumasi bagian engsel helm seperti engsel tali helm dan engsel visor menggunakan pelumas helm atau baby oil sehigga fungsi engsel tetap maksimal.

8. Setelah helm bersih untuk tetap menjaga kualitasnya, lapisi helm dengan pelapis khusus helm sehingga tetap berkilau dan terjaga kualitas cat helm tersebut.

9. Untuk mengurangi jumlah keringat yang terserap oleh lapisan dalam atau padding helm saat berkendara gunakan helmet liner atau helmet cup, karena selain dapat menimbulkan bau tidak sedap dan menimbulkan jamur tenyata keringat dapat menurunkan kualitas dari busa helm.

10. Setelah helm digunakan jangan langsung masukkan ke dalam tas karena helm yang lembab akan menimbulkan bau tidak sedap dan dapat mengakibatkan berjamur.

Dengan melakukan perawatan tersebut diatas maka dapat mencegah dampak negatif seperti penyakit jamur kulit akibat menggunakan perlengkapan berkendara yang kotor, bau tidak sedap yang ditimbulkan dari keringat, menurunnya kualitas helm serta menghindari ketidaknyamanan dalam penggunaannya.

Sebaiknya membersihkan helm dilakukan minimal 1 bulan sekali namun jika dipakai setiap hari pembersihannya dapat dilakukan setiap minggu atau segera apabila terkena hujan agar helm tetap bersih dan nyaman dipakai.

“Kenyamanan perlengkapan berkendara selaras dengan keselamatan. Gunakan helm yang berstandar SNI dan pastikan tetap cari aman dengan merawat perlengkapan berkendara secara berkala”, tutup Lucky.

Tips Memilih dan Merawat Sarung Tangan Berkendara

Jakarta – Saat mengendarai sepeda motor, penggunaan sarung tangan menjadi kelengkapan yang penting untuk keselamatan berkendara. Penggunaan sarung tangan ini bertujuan untuk melindungi area tangan saat berkendara jarak dekat maupun jarak jauh, serta dapat mencegah terjadinya kram pada jari saat berkendara di udara yang dingin.

Tim Safety Riding PT Astra Honda Motor (AHM) memberikan tips dalam pemilihan dan perawatan sarung tangan untuk menunjang kenyamanan berkendara.

“Banyak sekali jenis sarung tangan untuk berkendara. Para bikers perlu memperhatikan masing-masing fungsinya agar tidak salah pilih,” ujar Johannes Lucky, Safety Riding Manager AHM.

Berikut beberapa tips dari tim Safety Riding AHM dalam memilih dan merawat sarung tangan berkendara sepeda motor :

PILIHAN BAHAN YANG SESUAI

Banyak sekali jenis bahan yang ditawarkan, namun terdapat 2 bahan utama yang sering digunakan untuk pembuatan sarung tangan berkendara yakni berbahan kulit dan bahan kain. Masing-masing bahan ini memiliki karakter yang berbeda. Bahan kain cocok digunakan saat udara panas sehingga dapat menyerap keringat pada tangan, namun jika berada di udara yang dingin sebaiknya menggunakan sarung tangan berbahan kulit agar hangat.

“Karakteristik yang paling menonjol dari kedua bahan ini yakni untuk sarung tangan berbahan kain memiliki karakteristik yang lebih lentur. Sarung tangan berbahan kulit memiliki karakter yang lebih kaku dan sedikit mengurangi sensitifitas pada jari sehingga perlu penyesuaian yang lebih, namun lebih aman untuk melindungi dari gesekan,” ujar Lucky.

NYAMAN DIPAKAI

Pastikan sarung tangan jangan terlalu ketat sehingga sirkulasi darah dapat berjalan dengan baik saat berkendara. Sarung tangan juga harus melindungi seluruh bagian tangan dari ujung jari hingga pergelangan tangan.

“Para bikers juga perlu memilih sarung tangan yang memiliki pelindung tulang agar dapat melindungi tangan secara maksimal. Dianjurkan pemilihan sarung tangan yang menutupi seluruh bagian tangan,” tambah Lucky.

MUDAH DIBERSIHKAN

Sarung tangan yang sering dipakai haruslah mudah dibersihan secara mandiri. Perawatan sarung tangan minimal dilakukan sebanyak 2- 3 kali dalam seminggu. Caranya, rendam sarung tangan di dalam campuran air hangat yang ditambahkan dengan sabun cuci tangan atau sabun bayi selama 5-10 menit. Kemudian, bersihkan perlahan-lahan dengan menggunakan tangan agar tidak merusak lapisan protector pada sarung tangan. Jangan gunakan sikat dalam proses pembersihan karena dapat mengakibatkan kerusakan pada sarung tangan. Bilas sarung tangan dengan air bersih. Khusus untuk bahan kulit, bersihkan sarung tangan tanpa merendamnya dalam air untuk menghindari kerusakan pada lapisan kulit.

Proses pengeringan, untuk bahan kain dapat dikeringkan di bawah sinar matahari. Untuk sarung tangan berbahan kulit, proses pengeringan tidak dilakukan di bawah sinar matahari dan cukup mengandalkan hembusan angin hingga benar-benar kering. Pastikan kering hingga sisi dalam sarung tangan. Tidak perlu diperas agar tetap menjaga kualitas bahan kulit.

“Perawatan sarung tangan sangatlah penting untuk menjaga kualitas sarung tangan, mencegah bau dan berkembangnya kuman di dalam sarung tangan,” tutup Lucky.

Yamaha Bantu Warga Bantul yang Terdampak Covid-19

Bupati Bantul, bapak Drs.H. Suharsono memberikan apresiasi sekaligus mengucapkan terima kasih kepada PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing yang ikut peduli kepada warganya akibat dampak dari Pendemi Virus Convid 19. Atas nama pemerintah Kabupaten Bantul, Suharsono mengucapkan terima kasih kepada Keluarga Besar Yamaha yang telah memberikan bantuan kepada masyarakat Bantul.

Hal itu disampaikan oleh Bupati Bantul di Pendopo Kabupaten sebelum melepas rombongan dari team Yamaha dan SKPD terkait untuk penyaluran bantuan kepada warga.

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Bantul saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Team Yamaha yang telah membantu warga saya, semoga amal ibadah dari Yamaha dapat balasan dari Allah SWT,” demikian disampaikan Bupati Bantul Suharso di hadapan komunitas Yamaha, Dealer, dan SKPD terkait, Kamis, 23 April 2020.

Pada saat pendemi Corona Convid 19 ini, secara khusus Yamaha dan juga bersama dengan komunitas motor Yamaha Rider Federation Indonesia (YRFI) Yogyakarta memberikan bantuan paket bahan pokok kepada warga di Kabupaten Bantul sebanyak 875 paket. Paket bahan pokok tersebut terdiri dari beras, gula, minyak, mie instan dan masker.

“Sekali lagi saya mengucapkan terima kasih kepada Yamaha atas pemberian bantuan ini semoga bisa meringankan beban masyarakat akibat dari dampak Convid 19 ini,” tambahnya.

Dalam pemberian bantuan ini, Yamaha bekerjasama dengan pemerintah Kabupaten Bantul menyalurkan paket bahan pokok tersebut di wilayah Kecamatan Jetis, Kecamatan Srandan, Kecamatan Kretek dan Kecamatan Sedayu. Selain itu paket tersebut juga diserahkan di Kecamatan Kasihan, kecamatan Imogiri dan Kecamatan Sewon.

Pada hari pertama dari rencana 7 hari penyerahan bantuan, salah satu warga di Kecamatan Jetis mengucapkan banyak terima kasih atas bantuan yang diberikan kepadanya dan warga yang lain.

“Terima kasih Yamaha atas bantuan paket sembako yang kami terima, semoga Yamaha semakin di depan,” tutur Winarni, salah seorang warga di Kecamatan Jetis usai menerima bantuan.

Sebelumnya, dalam masa pendemi Convid 19 ini, Yamaha juga telah melaksanakan kegiatan CSR di beberapa wilayah, Jogja, Sleman, Magelang, Kebumen dan beberapa wilayah lainnya. Beberapa bantuan atau program sosial yang dilakukan Yamaha antara lain penyemprotan disinfektan di lingkungan perumahan dan tempat ibadah. Selain itu juga pemberian cairan disinfektan, sabun cuci tangan, hand sanitizer, pemberian multivitamin hingga minuman wedang rempah.