What??? Rossi Akan Turun Balap Di Aragon

Valentino Rossi siap turun balap di Aragon 2017

Luar biasa nih sang icon dan magnet dari motogp Valentino Rossi yang sudah dijanjikan di hari ini (Rabu) akan memberi kepastian ikut tidaknya dia balap diseri 14 musim 2017. Selang 17 dari waktu naas-nya (cidera patsh tulang betis saat latihan enduro pada 31 Agustus lalu),

Rossi sudah melakukan serangkain uji coba kesembuhan dan pemulihan dengan naik motor YZF-R1M  dan melintasi sirkuit Misano.

Dan kini Rossi siap untuk turun balap di Aragon (seri 14) MotoGP musim ini, yang akan dimulai pada FP1(Jum’at, 22) sebagai rangksian balap hari Minggu nya. Meskipun beberaps waktu lalu telah dipersiapkan pembalap WorldSBK Michael van der Mark guna mengganti sang pemegang Juara Dunia 9-kali, jika Dia(Rossi) tidak mampu untuk berlaga.

Valentino Rossi: “Beruntungnya, kemarin aku telah menjalani test bersama YZF-R1M di Misano. Aku menjajal sehari sebelumnya (Senin) tapi hujan menghentikan kegiatanku setelsh beberapa lap. Kemarin aku telah menjalani tes sebanyak 20 lap, dan telah menemukan beberapa jawaban atas apa yang aku cari.

Pada akhirnya, sesi tes telah dinyatakan positif dan aku ingin berterima-kasih kepada Dr. Lucidi dan staff nya yang telah membantuku menemukan solusi terbaik untuk tidak merasakan sakit saat membalap. Meskipun, masih ada sedikit rasa sakit, tapi pagi ini (Rabu), aku mengunjungi Dr. Pascarella untuk cek kesehatan dan terbukti dinyatakan dengan hasil yang positif. Dan pada akhirnya aku akan mencoba turut balap dengan M1 ku di akhir minggu ini. Jika aku telah fit untuk membalap, aku akan beri jawaban setelah FP1, karena menunggangi M1 akan lebih besar tantangannya. Sampai ketemu di Aragon.”

 

Well, pasti seru nih….!!!!

Seputar Obat (Terlarang) PCC

Ilustrasi keterangan obat terlarang PCC

Ternyata efek dari obat terlarang ini sungguh luar biasa membuat si peminum berubah drastis 180°. Yang sangat merugikan tentunya. Seperti halnya yang dialami oleh orang kesurupan, histeris, kejang bahkan hingga menyebabkan kematian.

Mmmm…..apa mungkin sejumlah siswa yang dulu dikabarkan kesurupan massal secara tidak sengaja mengkonsumsi obat ini…..?!?

—-

Kejadian di Kendari terkait adanya korban setelah mengonsumsi produk tablet yang mencantumkan tulisan PCC, Badan POM menyatakan keprihatinan dan meminta semua pihak untuk bekerja sama menyelesaikan permasalahan ini. Kepala Badan POM RI, Penny K. Lukito menyatakan bahwa tablet PCC yang dikonsumsi korban di Kendari adalah produk ilegal yang tidak pernah terdaftar di Badan POM sebagai obat. Hal itu berarti tablet tersebut tidak boleh dikonsumsi oleh siapa pun, tegas Penny K. Lukito (18/09).

 

Berdasarkan hasil uji laboratorium Badan POM RI, terdapat 2 jenis tablet PCC yang berbeda kandungannya yang dikonsumsi korban. Pertama mengandung Parasetamol, Carisoprodol, dan Cafein. Kedua mengandung Parasetamol, Carisoprodol, Cafein, dan Tramadol.

 

Paracetamol baik sebagai sediaan tunggal maupun kombinasi bersama Kafein saat ini masih diperbolehkan untuk penggunaan terapi. Sementara Carisoprodol merupakan bahan baku obat yang memberi efek relaksasi otot dengan efek samping sedatif dan euforia. Pada dosis yang lebih tinggi dari dosis terapi, Carisoprodol dapat menyebabkan kejang dan halusinasi, serta efek lainnya yang membahayakan kesehatan hingga kematian.

 

Sebelumnya, produk dengan kandungan Carisoprodol resmi beredar di Indonesia, namun produk tersebut banyak disalahgunakan. “Karena itu, pada tahun 2013, semua obat yang mengandung Carisoprodol (Carnophen, Somadril, Rheumastop, New Skelan, Carsipain, Carminofein, Etacarphen, Cazerol, Bimacarphen, Karnomed) yang diberikan izin edar oleh Badan POM RI dicabut izin edarnya dan tidak boleh lagi beredar di Indonesia, jelas Penny K. Lukito.

 

Menyikapi maraknya penyalahgunaan obat-obat tertentu maupun peredaran obat ilegal di Indonesia, Badan POM telah melakukan serangkaian kegiatan intensifikasi pengawasan dan penegakan hukum, antara lain:

 

a) Januari 2014 ditemukan bahan baku ilegal Carisoprodol sebanyak 195 tong @25 Kg (4.875 Kg) di Pelabuhan Sunda Kelapa di Jakarta Utara.

 

b) September 2016 ditemukan 42 juta tablet ilegal yaitu Carnophen, Trihexyphenidyl (THP), Tramadol, dan Dekstometorfan di Balaraja Banten. Tablet ilegal ini sudah dimusnahkan. Sebanyak 60 truk barang bukti yang dimusnahkan tersebut memiliki nilai keekonomian sekitar 30 miliar rupiah.

 

c) Operasi Terpadu Pemberantasan Obat-obat Tertentu (OOT) yang sering disahgunakan di wilayah Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Banjarmasin, Mataram, Denpasar, Makassar, Serang, dan Palangkaraya pada tanggal 17-21 Juli 2017. Dari hasil operasi terpadu tersebut ditemukan masih adanya peredaran OOT di toko obat, toko kosmetik, dan toko kelontong sejumlah 13 item (925.919 pieces) dengan total dengan nilai keekonomian mencapai 3,1 miliar rupiah.

 

d) Operasi Gabungan Nasional 5-6 September 2017. Ditemukan 436 koli atau sekitar 12 juta butir obat ilegal yang sering disalahgunakan yaitu Carnophen, Trihexyphenidyl (THP), Tramadol, dan Seledryl dengan nilai keekonomian mencapai 43,6 miliar rupiah di Banjarmasin. Temuan ini hasil Operasi Gabungan Nasional Pemberantasan Obat dan Makanan Ilegal yang dilakukan oleh petugas BBPOM di Banjarmasin bekerja sama dengan Tim Khusus Bekantan Polda Kalimantan Selatan.

 

e) Balai Besar POM di Makassar juga menemukan “PCC” sebanyak 29.000 tablet. pelanggaran tersebut merupakan tindak pidana di bidang obat. Badan POM akan mengambil langkah tegas termasuk merekomendasikan pencabutan izin sarana ke Kemenkes.

 

f) Balai POM di Mamuju menemukan 179.000 tablet di sarana ilegal yang terdiri dari Trihexyphenidyl dan Tramadol.

 

Berdasarkan hasil tersebut, masih perlu dilakukan peningkatan pengawasan yang lebih komprehensif. “Masalah peredaran obat ilegal ini merupakan isu yang serius karena dampaknya bisa merusak generasi penerus bangsa. Seluruh komponen bangsa harus bergerak bersama dan berkomitmen untuk mengatasi permasalahan ini. Untuk itu, Badan POM RI bersama Kepolisian RI, BNN dan instansi terkait lainnya telah sepakat untuk berkomitmen membentuk Tim Aksi Nasional Pemberantasan Penyalahgunaan Obat, yang akan bekerja tidak hanya pada aspek penindakan, namun juga pencegahannya, tegas Kepala Badan POM RI.

 

Aksi Nasional Pemberantasan Penyalahgunaan Obat akan dicanangkan pada 4 Oktober 2017 bersama Kemenkes, Kemendagri, POLRI, BNN, dan Kejaksaan Agung. Selain itu, juga dilakukan Pembangunan Barcode 2D untuk penelusuran Track and Trace obat legal dan ilegal serta monitoring produksi industri farmasi, PBF, dan sarana pelayanan (Apotek, Rumah Sakit, Puskesmas, Klinik). Terkait hal tersebut, Badan POM didukung oleh Regulator Obat dan Makanan di Turki, yaitu Turkey Agency for Medicine and Pharmaceutical Devices.

 

Badan POM RI bersama Kepolisian RI dan BNN akan terus menelusuri kasus ini sampai tuntas guna mengungkap pelaku peredaran obat ilegal tersebut beserta jaringannya. Badan POM RI berperan aktif dalam melakukan penelusuran, memberikan bantuan ahli, serta uji laboratorium dalam penanganan kasus tersebut. Tidak hanya di Kendari, Balai Besar/Balai POM (BB/BPOM) di seluruh Indonesia juga bergerak serentak mengawasi kemungkinan adanya peredaran tablet PCC atau obat ilegal lainnya di wilayah masing-masing.

 

Peran Badan POM dalam menerapkan strategi pengawasan obat dan makanan telah diperkuat dengan adanya Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 tahun 2017 tentang Peningkatan Efektivitas Pengawasan Obat dan Makanan, dimana pada Inpres tersebut Badan POM dalam meningkatkan efektivitas pengawasan obat dan makanan didukung oleh 9 ( sembilan) Kementerian dan Pemerintah Daerah dalam hal ini Gubernur, Bupati, dan Walikota.

 

Perkuatan Badan POM juga didukung adanya Perpres No. 80 Tahun 2017 tentang Badan Pengawas Obat dan Makanan, dimana Badan POM RI akan memiliki struktur baru yaitu Deputi Bidang Penindakan yang akan mempertajam aspek penindakan dan memberikan efek jera bagi pelaku kejahatan kemanusiaan di bidang obat dan makanan.

 

Agar kasus penyalahgunaan obat tidak berulang, maka harus ada efek jera terkait sanksi pidana terhadap oknum pelaku kejahatan. Untuk itulah Badan POM RI membutuhkan payung hukum berupa Undang-Undang Pengawasan Obat.

 

Badan POM terus memantau dan menindaklanjuti pemberitaan ini. Kepala Badan POM RI mengimbau agar masyarakat selalu berhati-hati mendapatkan dan mengonsumsi obat. Pastikan membeli obat hanya di sarana resmi seperti Apotek, Puskesmas, dan Rumah Sakit, ujar Penny K. Lukito. Jangan mudah tergiur dengan obat murah yang ditawarkan seseorang atau pihak tertentu. Pastikan obat tersebut memiliki izin edar Badan POM”, tutupnya.

 

Untuk informasi lebih lanjut hubungi:

 

Contact Center HALO BPOM di nomor telepon 1-500-533, SMS 0-8121-9999-533, email halobpom@pom.go.id, atau Unit Layanan Pengaduan Konsumen (ULPK) Balai Besar/Balai POM di seluruh Indonesia.

 

Sumber:

 

http://www.pom.go.id/new/view/more/pers/381/BADAN-POM-PERANG–TERHADAP-PENYALAHGUNAAN-OBAT-DAN-OBAT-ILEGAL.html

.

Sumber : Diskominfo Bantul

Datang Yuuk..!!!! Di acara Gebyar Pesona Wanawisata 2017 Bantul, ada Via Vallen

Gebyar Pesona Wanawisata 2017 Bantul

Pesona alam di pegunungan kawasan timur wilayah Bantul sungguh elok, nan eksotis. Imogiri, dan Dlingo mempunyai wilayah desa yang berada di ketinggian, juga ngarai, juga dengan adanya hutan pinus yang menunjang sektor wisata, hutan pinus milik pemerintah yang berada di beberapa bukit tersebut ternyata menjadi daya tarik tersendiri. Pepohonan pinus yang tumbuh lurus tinggi menjulang, berjajar menjadi keindahan, terpaan angin pun menimbulkan bebunyian bak orkestra. Hingga ada spot-spot yang tercipta diantara bukit dan lembah  untuk bisa menikmati suasana syahdunya sunset maupun sunrise. Lembah dan bukit dikelilingi pepohonan pinus, bebatuan melengkapi indahya alam pegunungan, didukung warga masyarakat sekitar yang berkontribusi mengelola menjadi obyek wisata.

Yang ternyata kawasan yang dijuluki sebagai Wanawisata Budaya Mataram tersebut masuk sebagai nominator untuk memperoleh ANUGERAH PESONA INDONESIA, penghargaan level nasional bagi pengembangan destinasi wisata dengan katagori ” surga wisata tersembunyi terpopuler

Nah untuk itu bagi teman-teman khususnya di Bantul dan siapa saja boleh sih. Bisa mendukungnya, dengan berbondong-bondong hadir pada acara gebyar pesona wanawisata 2017, menikmati sajian musik bigband (combo orchestra) dengan bintang tamu artis Via Vallen feat D’den Bigband.

Acara akan digelar di panggung alam negeri dongeng, seribu batu, Mangunan, Dlingo, Bantul pada hari kamis, 28 September 2017. Pukul 19.00 WIB-selesai.

Kegiatan ini tanpa dipunggut HTM, sebagai penanda masuk hanya menunjukkan bukti sms dukungan berupa 5 x (lima kali) Sms dukungan dengan cara, Ketik API (spasi) 1C kirim ke 99386.

 

Sumber : Diskominfo Bantul

.

Lowongan Chief Lab. Tekstil di PT. BRA Bantul

Ilustrasi laboratorium – http://www.rsciranjang.com

Bagi temen-temen lulusan D3/S1 jurusan Teknik (Industri/Tekstil/Kimia) dan punya pengalaman di laboratorium tekstil min 3 tahun, anda bisa mendaftar di PT. BUSANAREMAJA AGRACIPTA (BRA) yang membutuhkan lowongan kerja dengan posisi sebagai berikut :

CHIEF LABORATORIUM TEKSTIL

Syarat Umum :

  1. Surat lamaran
  2. Daftar riwayat hidup
  3. Pas photo 4 x 6 (2 lembar) , 2 x 3 (1 lembar)
  4. FC Ijazah terakhir & transkrip nilai (dilegalisir)
  5. FC SKCK (Kepolisian) yang masih berlaku (bisa menyusul)
  6. FC Kartu Keluarga
  7. FC Akte Kelahiran
  8. FC KTP
  9. Referensi kerja (bila ada)

 

Persyaratan khusus :

  1. Wanita/Pria
  2. Pendidikan D3/S1 jurusan
  3. Teknik (Industri/Tekstil/Kimia)
  4. Pengalaman di laboratorium tekstil min 3 tahun
  5. Bisa bekerja sama dalam team, komunikatif, berjiwa leadership dan mampu bekerja keras

 

Bagi yang berminat dan memenuhi syarat, bisa kirimkan berkas lamaran ke alamat :

PT. BUSANAREMAJA AGRACIPTA

Jl. Pemuda, Klodran-Kadirojo, Jonggrangan, Babadan, Bantul

Sebelah barat masjid Sultan Agung

 

Email : personalia2b@bra-indo.com / taufiq@bra-indo.com

 

Sumber : disnakertrans Bantul

Rossi Sukses Tes Di hari kedua

Valentino Rossi saat tes fisik setelah cidera 31 Agustus lalu

Setelah hari sebelumnya (Senin,18/9) kondisi fisik kurang meyakinkan , kini di sesi kedua uji coba dalam proses pemulihan cidera patah tulang betis di hari  Selasa,19/9 pukul 03:30 sore waktu Spanyol (GMT+2) dinyatakan sukses guna melanjutkan tes fisiknya dan masih diatas motor YZF+R1M. (Rossi cidera pada 31 Agustus 2017)

Dan masih di sirkuit yang sama yakni sirkuit Marco Simoncelli_Misano, selama dua jam Rossi melahap sebanyak 20 lap. Dengan kondisi yang lebih positif dan lebih baik dibanding hari sebelumnya.

Sesuai yang telah dijanjikan, Rossi akan mengumumkan apakah dia akan turun balap atau tidak di seri Aragon pada hari Rabu (20/9), setelah check-up medis.

Well kita tunggu saja yach, ya meskipun sudah ada pembalap pengganti (Michael ven der Mark) tapi berasa gimana gitu nonton balap MotoGP kalo tanpa ‘The Doctor ”