Kronologi Lakalantas Depan Pasar Niten Bantul, Kristian Meninggal Dunia

Naas dialami oleh Kuirinus Liky Kristian (15 tahun) Pelajar, warga Plumbungan, Sumbermulyo, Bambanglipuro, Bantul. Yang mengalami kecelakaan lalu-lintas tepat didepan pasar Niten, Tirtonirmolo, Kasihan- Bantul atau Jalan Bantul KM 6, hingga mengakibatkan Kristian meninggal Dunia(MD) pada Kamis siang, 20 Juli 2017.

Berikut kronologi yang dijelaskan oleh Kanit Laka Satlantas Polres Bantul, Ipda Mulyanto.

Kecelakaan itu terjadi bermula ketika korban mengendarai sepeda motor Suzuki Thunder AB 4947 DJ melaju dari arah selatan atau Bantul menuju ke utara atau Yogyakarta. Sementara di depannya melaju searah, sepeda motor Suzuki Shogun no pol AB 3403 PG, dikendarai Tri Nugroho (43) warga Padukuhan Jaranan Desa Panggungharjo Sewon.

 

Setibanya di TKP, korban hendak menyalip Suzuki Shogun di depannya, tetapi karena kurang perhitungan sehingga terjadi senggolan. Pengendara Thunder jatuh di sebelah kanan garis marka jalan sementara Tri Nugroho jatuh di sebelah kiri.

 

Sejurus kemudian, korban dihantam sepeda motor Honda Revo AB 2286 EJ yang datang dari arah berlawanan. Pengendara Honda Revo, Setiyadi (58) warga Desa Bangunjiwo Kecamatan Kasihan, tidak dapat menghindari korban karena kejadian terlalu cepat.

 

Akibat hantaman, korban mengalami luka parah pada bagian kepala dan meninggal dunia saat hendak dilarikan Ke Rumah Sakit. Sedangkan dua pengendara motor lainnya mengalami luka-luka lecet. Kasus kecelakaan ini masih kami lakukan penyelidikan, barang bukti sepeda motor kita amankan.

 

Sumber : tribratanewsbantul.com

10 Owner Moge Honda Berkesempatan Ikut HONDA ASIAN JOURNEY(Bertemu Pembalap & Nonton live MotoGP Sepang)

Honda Adian Journey

PT Astra Honda Motor (AHM) membuka kesempatan bagi konsumen big bike Honda mengikuti rangkaian touring Honda Asian Journey sejauh 600 km melalui Semenanjung Malaysia menuju gelaran MotoGP untuk mengikuti meet and greet bersama pebalap Honda, Marc Marquez dan Dani Pedrosa. Honda Asian Journey tahun kedua ini dibuka untuk 50 peserta dari 6 negara, yaitu Indonesia, Thailand, Vietnam, Malaysia, Filipina, dan India.Honda Asian Journey digelar selama empat hari pada 26 – 29 Oktober 2017. Dalam touring spesial ini, para pecinta big bike Honda berkesempatan merasakan pengalaman eksklusif mengendarai berbagai model big bike honda sambil menikmati pemandangan di sepanjang rute touring ini. Perjalanan menyenangkan dan menantang disuguhkan dari berbagai kondisi jalan, seperti jalan raya di Kuala Lumpur dan Maka, hingga jalan berkelok perbukitan di Genting Highlands yang terletak sekitar 1.700 meter di atas permukaan laut.

Jajaran big bike Honda yang tersedia selama perjalanan seperti Honda CB500X, Honda Honda CBR 1000RR, Honda CRF1000L Africa Twin, Honda Goldwing, dan berbagai model big bike Honda lainnya yang memiliki karakter, fitur, dan perfoma berbeda dapat dikendarai secara bergantian oleh para peserta touring sepanjang touring Honda Asian Journey.Honda Asian Journey dibuka dengan kegiatan safety riding di Malaka, Malaysia pada 25 Oktober 2017 sebelum memulai touring sejauh 600 km. Rangkaian touring ditutup dengan menyaksikan bersama kehebatan pebalap Honda di MotoGP Sepang secara gratis pada 29 Oktober 2017.

Peserta pun dapat bertemu langsung dengan dua pebalap Repsol Honda Team pada acara meet and greet bersama Marc Marquez dan Dani Pedrosa.

Bagi pecinta big bike Honda di Indonesia yang ingin turut serta dalam gelaran turing akbar Honda ini, AHM membuka kesempatan bagi seluruh pemilik big bike Honda yang telah membeli motor premium kesayangannya ini di jaringan Big Wing Honda di seluruh Indonesia.

Pendaftaran konsumen big bike Honda dimulai sejak 24 Juli 2017. Kesempatan untuk mengikuti Asian Honda Journey dibuka untuk 10 konsumen pertama big bike Honda yang mendaftar di jaringan Big Wing Honda.

General Manager Marketing Planning and Analysis Division AHM A. Indraputra mengatakan pengalaman eksklusif mengendarai jajaran big bike Honda bersama pecinta big bike dari 6 negara Asia merupakan kesempatan langka yang dapat menghadirkan kebanggaan sebagai keluarga besar big bike Honda. Hal ini sekaligus memperkuat semangat brotherhood dan kebersamaan yang telah terjalin kuat antara pecinta big bike di Tanah Air.

“Tahun lalu, gelaran perdana Honda Asian Journey disambut antusias pecinta big bike Honda di Tanah Air. Tahun ini kembali kami akan menghadirkan pengalaman eksklusif untuk dapat mengendarai big bike bersama para pecinta big bike Honda dari berbagai negara. Selain itu, touring spesial yang khusus diadakan setahun sekali ini menjadi ajang yang tepat untuk mereka mengeksplorasi berbagai jajaran big bike Honda yang dihadirkan sepanjang touring,” ujar Indraputra.

Seluruh peserta Honda Asian Journey akan mendapatkan fasilitas berupa akomodasi 26-29 Oktober 2017, tiket MotoGP Sepang, asuransi, mencoba beragam jajaran Big Bike Honda, dan pelatihan Safety Riding big bike Honda di Malaka, Malaysia.

.

Solusi Cekal Hama Wereng Batang Coklat pada Tanaman Padi

Tanaman padi muda yang memerah terserang WBC

Kurun waktu satu dekade ini , (saya masih ingat almarhum bapak juga sudah mengalami hal ini) yang mana tanaman padi muda(kisaran umur 2 minggu) batang tanaman terserang suatu wabah, yakni batang berubah warna coklat kemerahan. Saat itu hingga sampai menemukan tulisan di bawah, belum yakin juga jika itu merupakan invasi sebuah insect/ serangga/ wereng, saya menganggap hanya kesalahan pengaturan air saja, atau kelebihan air(bacek) dan juga kondisi tanah/ lahan yang tidak bisa di buang airnya. Namun begitu di lahan yang lain yang sering saya genangi, tanaman padi tidak terserang wabah ini. Inilah yang membuat kami bingung. Jadi wabah ini bukan disebabkan  karena bacek, karena lahan yang tidak terserang wabah ini kondisi tanah memang berbeda,  lebih akas, atau tidak begitu banyak mengandung berlumpur/ anah lembek.

Sepertinya yang sudah pernah saya tuliskan sebelumnya bahwa, serangan penyakit ini menyerang tanaman padi muda yang menyebabkan batang dan daun menjadi berwarna coklat. Serangan wabah  ini cepat sekali menyebar ke seluruh tanaman dalam satu lahan.

Well dari pada bingung kita ikuti saja apa kata dari ahli pertanian bahwa wabah ini disebut dengan Wereng Batang Coklat (WBC).

Lalu bagaimana solusi guna mencegah dan menangkal (cekal) wabah ini ?

Koordinator Petugas Pengendali Organisme Tanaman Pengganggu (PPOPT) Kabupaten Bantul, Widodo mengatakan bahwa serangan WBC sangat dipengaruhi oleh teknik budidaya yang dilakukan oleh petani antara lain yaitu dosis penggunaan pupuk kimia yang masih tinggi, jarak tanam yang rapat, air yang senantiasa tergenang, serta kurangnya pupuk organik.

Dengan adanya serangan WBC ini, Kepala Dinas Pertanian Pangan Kelautan dan Perikanan, Pulung Haryadi menghimbau kepada seluruh petani di Kabupaten Bantul waspada terhadap serangan WBC dan merekomendasikan untuk :

  1. Selalu melakukan pengamatan populasi WBC sekurang-kurangnya 1 kali dalam seminggu
  2. Pengelolaan air dengan sistem irigasi berselang untuk menekan perkembangan WBC
  3. Dianjurkan pengendalian dengan agensia hayati (Beauvaria bassiana) karena aman terhadap musuh alami dan agensia hayati bisa berkembang sendiri jika keadaan ekologi mendukung

 

Widodo selaku PPOPT menganjurkan beberapa hal yang harus diperhatikan untuk mengatasi serangan WBC antara lain :

  • Penanaman refugia (tanaman bunga-bungaan) di pematang tanah
  • Penggunaan dosis pupuk organik yang tinggi 20-40 ton/ha
  • Pembajakan lahan sesegera mungkin setelah panen
  • Memperbaiki sifat kimia tanah dengan kapur pertanian/ dolomit pada saat pengolahan tanah dengan dosis 5 kuintal/Ha.
  • Penerapan metode SRI (Penggunaan bibit muda, iwir, jarak tanam jarang, jajar legowo, pengairan berselang, pembuatan parit/patusan di tepi pematang dan tengah petakan lahan, pupuk kimia secara berimbang dan pengamatan OPT secara rutin).  Sumber : bantulkab.go.id

Itulah yamg meski kita lakukan guna mengatasi hama ini, semoga bermanfaat.