Penerbitan SIM C-1 &C-2 Belum Bisa Dilayani Di Polres Bantul

Mengendarai Honda CBR 600RR, harus punya SIM C-2 nih

Mengendarai Honda CBR 600RR, harus punya SIM C-2 nih

Menindaklanjuti berlakunya PP nomor 60 tahun 2016, ada dua kabar menarik yang terjadi di Bantul. Pertama, melonjaknya pembayar pajak kendaraan di kantor Samsat Bantul di hari Kamis (05/01) yang mencapai 3.590 wajib pajak, sehingga harus dilayani hingga pukul 19.00 WIB. Meskipun hari berikutnya(Jum’at, 6/01) wajib pajak kembali normal.

Selain itu, ada kabar lain dari kantor Polres Bantul yang mana belum bisa melayani permohonan SIM kendaraan roda dua berjenjang, yakni SIM C-1 dan SIM C-2. Yach salah satu poin yang ada dalam Peraturan Pemerintah nomor 60 Tahun 2016 tersebut menyebutkan besaran biaya penerbitan SIM C-1 dan C-2, dimana bisa diartikan sudah berlakunya kedua SIM berjenjang tersebut mulai diberlakukan, yang mana mengendarai motor berselinder 250 CC ke atas pengendara wajib mempunyai SIM C-1 dan yang berselinder 500 CC ke atas wajib memiliki SIM C-2.

Karena di Satlantas Polres Bantul, hingga saat ini belum mempunyai sarana dan prasarana untuk ujian bagi pemohon SIM C-1 dan SIM C-2, di antaranya sepeda motor gede (Moge). Untuk itu bagi pemohon SIM C-1 dan SIM C-2 dari Bantul diarahkan ujian di Polresta Yogyakarta atau Polres Sleman yang sudah mempunyai sarana untuk ujian bagi pemohon SIM C-1 dan SIM C-2. (krjogja.com)

Mmm atau adakah ATPM (Agen Tunggal Pemegang Merek) sepedamotor yang mo menghibahkan motor 250 cc nya…. Ke Polres Bantul ????😸

Sakola : Surganya Fashion Jogja

Sakola

Sakola- our fashion prople

Siapah sih yang ga suka dengan  Fashion – pakaian? Siapapun pasti suka baik pria, maupun (terlebih) wanita, tua maupun muda, dan juga anak-anak.

Yach pakaian itu merupakan kebutuhan pokok kedua kita sebagai manusia, setelah makan. Juga ada pepatah Jawa menyebutkan, “Ajining raga ana ing busana“, ” Harga dari  badan ada di pakaian.” maknanya menghargai badan kita dengan pakaian, atau kita bisa dinilai penampilan kita dari pakaian yang kita kenakan.

Banyak yang beranggapan pakaian bagi kaum wanita merupakan hal utama, hal yang diprioritaskan, menjadi hal yang paling menyenangkan, terlebih lagi disaat membelinya, disaat memburunya. Maka tak berlebihan bila saya sebut “Sakola” surganya fashion di Jogja.

Yach, sakola merupakan factory outlet atau toko fashion baju/pakaian yang begitu terkenal di Jogja. Beralamatkan di seputaran Wirobrajan, atau tepat nya di Jl. Kapten Piere Tendean No.47, Wirobrajan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55252.

Dengan jam buka pukul  09.00–21.00 setiap hari, menurut data yang ada, biasanya orang-orang menghabiskan waktu 25 menit sampai 1,5 jam di sini, yang mana jam tersibuk mulai pukul 13-18.00 WIB.

Sakola terkenal akan harga yang yerjangkau bahkan boleh disebut murah, bersahabat di kantong, jadi cocok buat siapa saja, buat semua kalangan. Sakola menyediakan 90% pakaian untuk wanita, hingga sampai ke pernak-perniknya, aksesorisnya…hmmm benar-benar terasa syurga bagi wanita deh. Namun begitu, pakaian anak dan pakaian pria juga tersedia disini.

Boleh dibilang anak remaja puteri Jogja belum gaul lah bila belum pernah kesini.

Pakaian yang ‘up to date’, komplit, dan pastinya terjangkau, itulah yang sepertinya banyak disukai.

Saat ini Sakola semakin berkembang dan tambah luas areanya, benar-benar memberi banyak pilihan berpakaian bagi pembelinya, dan koleksinya yang terkini ‘up to date’, jadi “Sakola is fashionable lah”…. “our fashion people”

Didalamnya ada sebuah bakery cake, yang menyediakan beberapa soft drink, cake, roti basah, aneka es, dan es krim yang murah pula, itu yang sedikit menjadi pengalih perhatian bagi anak-anak maupun bapak-bapak pengantar, sementara sang ibu, sang istri-sang bunda memilih pakaian yang tentunya butuh waktu yang tidaklah sebentar.

Jadi kalau boleh memberi masukan buat Sakola, buatkan ‘rest area’ tempat istirahat/tempat makan-makan, pengiring bakery yang sudah ada tersebut, yang diperuntukkan  buat para anak-anak & bapak-bapak, agar semua nya jenak, yang belanja & yang menunggu, semuanya jenak & riang.

Untuk pelayanan di Sakola cukup memuaskan, kita belanja terasa bebas dari pelayan. Meskipun pelayan banyak tapi terkesan tidak mendikte pembeli. Tarif parkir juga murah, seribu rupiah untuk sepedamotor dan dua ribu rupiah untuk mobil. Sepertinya segalanya murah deh di Sakola, Coba saja!