Proyek Pembangunan Jembatan Di Dusun Neco-Sabdodadi-Bantul Terhambat Tebing Sungai Yang Ambrol

Pekerja tetap beraktivitas pasca longsor di lokasi pembangunan jembatan. Foto: Sukro Riyadi.

Pembangunan kembali Jembatan penghubung antara dusun Neco Kidul dan Neco Lor, desa Sabdodadi Bantul sedikit terhambat karena ambrolnya bibir tebing sungai yang masih berupa tanah tersebut.
Kejadian juga membuat warga sekitar kaget dengan suara gemuruh akibat ambrolnya tebing sungai sekitar jembatan.

Berikut berita selengkapnya, Proyek  pembangunan jembatan penghubung Dusun Neco Lor dan Neco Kidul Desa Sabdodadi Kecamatan Bantul ambrol. Peristiwa tersebut terjadi Senin (29/6) malam sekitar pukul 19.00.  Musibah itu ditengarai akibat pengerukan tebing sungai Winongo oleh kontraktor kurang hati-hati.

Alfia, (40) seorang warga Neco Kidul mengatakan, ambrolnya tanah dan rumpun bambu, terjadi pukul 19.00 WIB saat warga khusuk melaksanakan shalat isya. Mendengar suara gemuruh warga menghambur berlarian menuju lokasi proyek pembangunan jembatan.

Konsultan dari PT Surya Praga,  Untung Prasetyo kepada KR, mengatakan, ambrolnya tebing disisi selatan  proyek pembangunan dipicu munculnya dua mata air bawah tanah dilokasi itu. Awalnya proses penggalian lancar tidak muncul persoalan. Namun sekitar pukul 18.00 debit air arah tersebut makin terlihat  deras. Efeknya dari gelontoran air itu membuat tanah di titik tersebut tergerus. “Karena gerusannya makin meluas akhirnya rumpun bambu di sisi barat  ambruk dan tebing ambrol,” ujar Untung.

Dijelaskan, jika melihat dua sumber air bawah tanah itu memang cukup lebar seperti layaknya terowongan. Sebenarnya dalam proses pembangunan jemabatan sepanjang 12  meter dengan lebar 5 meter baru berjalan satu setengah bulan dari rencana 150 hari. Efek dari kejadian tersebut membuat debit air sumur di wilayah itu menurun. “Ini akibat munculnya air  di lokasi galian, itu yang memicu ambrol, begitu airnya keluar  sementara struktur tanahnya labil langsung tergerus dan ambrol,” jelasnya.

Terpisah Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Bantul, Heru Suhadi mengatakan, pihaknya tidak menduga akan terjadi longsor tebing sisi selatan jembatan Neco itu. Karena sebelum dikerjakan, sudah ada kajian atau penelitian kelayakan penggantian dan pelebaran jembatan. Hasilnya sudah menyebutkan kelayakan pelaksanaan proyek ini sehingga bisa dikerjakan.

Akibat longsor itu, DPU akan mendiskusikan penanganan antisipasi ancaman longsor di sekitar proyek. Meski begitu, longsor tidak akan mengganggu proses pembangunan jembatan. Proyek senilai Rp 1 miliar tersebut ia harapkan selesai sesuai dengan target waktu 150 hari kerja.

 

(sumber : Roy-krjogja.com)

Jadwal SIM Keliling Se-DIY 1-4 Juli 2015

bus SIM Keliling kota Yogyakarta

bus SIM Keliling kota Yogyakarta

kusnantokarasan.com – Untuk memberikan pelayanan lebih kepada masyarakat Jogjakarta dalam menerbitkan Surat Ijin Mengemudi (SIM) serta mengurangi antrian panjang di kantor Polres setempat, Ditlantas Polda Daerah Istimewa Yogyakarta mengadakanpelayanan Bus SIM Keliling yang meliputi wilayah Kodya Yogyakarta, kabupaten Bantul, Sleman, Kulonprogo dan Gunungkidul, berikut Jadwal dan Lokasinya :

Rabu (1/7) :

Purawisata (Kota Yogyakarta) pukul 09.00 – 12.00
Kecamatan Playen (Gunungkidul) pukul 09.00 – 12.00

Kamis (2/7) :

Pasar Pripih (Kulonprogo) pukul 09.00 – 12.00
Mako Polsek Sanden (Bantul) pukul 09.00 – 12.00
Depan Puro Pakualaman (Kota Yogyakarta) pukul 09.00 – 12.00
Depan Masjid Al – Ikhlas (Gunungkidul) pukul 09.00 – 12.00

Jumat (3/7) :

Mako Polsek Berbah (Sleman) pukul 09.00 – 12.00
Purawisata (Kota Yogyakarta) pukul 09.00 – 12.00
Depan Masjid Al-Ikhlas (Gunungkidul) pukul 09.00 – 12.00
Pasar Kranggan (Kulonprogro) pukul 09.00 – 12.00

Sabtu (4/7) :

Pasar Hewan Pengasih (Kulonprogo) pukul 09.00 – 12.00
Kelurahan Banguntapan (Bantul) pukul 09.00 – 12.00
Taman Parkir Polsek Wonosari (Gunungkidul) pukul 09.00 – 12.00

Sementara itu, SIM Corner juga dibuka bagi masyarakat yang ingin mengakses layanan perpanjangan SIM. Berikut jadwalnya :
– SIM Corner Ramai Mall : Setiap Senin – Sabtu pukul 10.00 – 15.00
– SIM Corner Jogja City Mall : Setiap Senin – Sabtu pukul 10.00 – 15.00 ; Setiap Sabtu malam pukul 18.00 – 20.00. Mulai Bulan Ramadan (dimulai tanggal 20 Juni), layanan Sabtu malam di SIM Corner Jogja City Mall ditiadakan.

Berikut persyaratan yang harus disertakan :
1. KTP asli dan fotokopinya
2. SIM asli dan fotokopinya

(gya)

Tribunjogja.com

Ditlantas Polda DIY

PNS Libur Selama Enam Hari Untuk Lebaran Tahun Ini

ilustrasi – pkscibitung.wordpress.com

Sebentar lagi lebaran atau hari Raya Idul Fitri 146 H/ 2015 M. Sebuah hari yang dinanti oleh semua orang. Pasalnya kalo boleh dikatakan lebaran merupkan titik kulminasi/ titik tertinggi, bisa jadi titik mentok. Dimana merupakan pergantian sebuah rotasi, ini pandangan saya loh,. Dmana momen lebaran itu biasanya dibukanya tabungan-tabungan tahunan. Dan bagi para pekerja swasta libur kerja terbanyak ya ada di momen lebaran. Ya itulah mengapa saya sebut momen lebaran merupakan titik kuminasi/titik klimaks, yang mana setelah lebaran lembaran hidup kembali dimulai dari nol, tabungan-tabungan keuangan tahunana biasanay juga berawal di bulan syawal/ lebaran.

Menyinggung masalah libur lebaran yang mana bagi para pekerja swasta, buruh pabrik, buruh lainnya merupakan ‘panennya‘ liburan, tidak terkecuali bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang juga mendapatkan hari libur yang lebih banyak di hari lebaran.

Untuk lebaran tahun 2015 ini, PNS Daerah Istimewa Yogyakarta resmi  libur selama enam hari, mulai dari tanggal 1 Juli hingga 21 Juli 2015.

Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X juga telah mengeluarkan Surat Edaran (SE) Nomor 18/SE/XII/2014 tertanggal 29 Desember 2014, berisi PNS memeroleh cuti bersama selama tiga hari. SE tersebut mengacu Keputusan Bersama Menteri Agama, Menakertrans, dan MenPAN-RB.

SE Gubernur juga telah dikirim ke Bupati dan Wali Kota se DIY, Pimpinan Instansi Vertikal dan Pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Direktur BUMD, Sekretaris KPUD, dan Sekretaris BAWASLU DIY.

Sesuai ketentuan, cuti bersama dilakukan Kamis (16/7), Senin (20/7), dan Selasa (21/7). Sementara pada 17 Juli dan 18 Juli adalah Libur Nasional Idul Fitri. Ditambah libur hari Minggu (19/7). Sehingga secara komulatif ada enam hari libur.

“Pelaksanaan cuti bersama diperhitungkan dengan mengurangi hak Cuti Tahunan PNS sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan,” kata Kepala Bagian Humas, Biro UHP Setda DIY, Iswanto saat menjelaskan SE Gubernur DIY tersebut, Senin (29/6/2015).

Ketentuan Cuti Bersama, lanjutnya, tidak berlaku bagi PNS yang menjadi Guru atau Dosen yang telah mendapatkan liburan menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku. Sebagaimana diatur dalam Pasal 8 Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1976 tentang Cuti Pegawai Negeri Sipil.

Kemudian bagi instansi yang mempunyai fungsi memberikan pelayanan langsung kepada masyarakat, pimpinan unit/satuan yang bersangkutan agar mengatur penugasan pegawai pada hari libur nasional, cuti bersama dan libur biasa yang ditetapkan.

“Sehingga dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan,” katanya.

Pelayanan langsung tersebut di antaranya Rumah Sakit, Puskesmas, Telekomunikasi, Listrik, Air Minum, Pemadam Kebakaran, Keamanan dan Ketertiban, Perbankan, Perhubungan, dan unit pelayanan lain yang sejenis.

Demikian sekilas mengenai libur resmi untuk PNS DIY yang mana pengaruhnya untuk warga masyarakat agar tau hari libur jika akan mengurus sesuatu yang berhubungan dengan kepemerintahan dan yang lainnya, semoga bermanfaat.

 

sumber : tribunjogja.com

Ilustrasi (tipsjalan.com)

ilustrasi (panduanwisata.id)

Berikut Jadwal SIM Keliling Wilayah Kabupaten Bantul Untuk Bulan Juli 2015

Bus SIM Keliling Kota Yogyakarta

Bus SIM Keliling Kota Yogyakarta

Untuk mengurai kepadatan antrian dalam menerbitkan Surat Ijin Mengemudi (SIM) baik baru maupun perpanjangan dikantor Polres Bantul, maka Dit Lantas Polda DIY di wilayah Bantul mengadakan Layanan SIM keliling,

Untuk jadwal, waktu dan tempat mobil pelayanan SIM Keliling Dit Lantas Polda DIY di wilayah Bantul pada bulan Juli 2015 sebagai berikut :

NO HARI WAKTU TEMPAT
1. Kamis, 02 Juli 2015 09.00 – 12.00 Wib Polsek Sanden
2. Sabtu, 04 Juli 2015 09.00 – 12.00 Wib Kelurahan Banguntapan
3. Selasa, 07 Juli 2015 09.00 – 12.00 Wib Kecamatan Kretek
4. Kamis, 09 Juli 2015 09.00 – 12.00 Wib Polsek Imogiri
5. Sabtu, 11 Juli 2015 09.00 – 12.00 Wib Polsek Piyungan
6. Selasa, 14 Juli 2015 09.00 – 12.00 Wib Polsek Sewon
7. Kamis, 16 Juli 2015 09.00 – 12.00 Wib Libur
8. Sabtu, 18 Juli 2015 09.00 – 12.00 Wib Libur Idul Fitri
9. Selasa, 21 Juli 2015 09.00 – 12.00 Wib Polsek Pandak
10. Kamis, 23 Juli 2015 09.00 – 12.00 Wib Kecamatan Sedayu
11. Sabtu, 25 Juli 2015 09.00 – 12.00 Wib Kecamatan Kasihan
12. Selasa, 28 Juli 2015 09.00 – 12.00 Wib Polsek Pundong
13. Kamis, 30 Juli 2015 09.00 – 12.00 Wib Polsek Bantul

Jam operasional : Pukul 09:00 – 12:00 WIB

SIM Keliling hanya untuk memperpanjang SIM A dan SIM C. Pembuatan SIM Baru dan jika masa berlakunya habis lebih dari setahun tidak bisa dilayanan SIM Keliling.

Syarat perpanjangan SIM A atau C sebagai berikut :

Foto Kopi KTP yang masih berlaku

Foto Kopi SIM lama serta SIM asli

Bukti Cek Kesehatan

 

sumber : Humas Polres Bantul

Daftar ‘Online’ Angkut Motor Gratis Dengan Kereta API, Hanya Tinggal Hari Ini

Ini Cara Mendaftar Angkutan Motor Via KA

kusnantokarasan.com – Salah satu upaya pemerintah dalam menekan angka kecelakaan di saat arus mudik dan balik bagi pengguna sepedamotor adalah dengan mengadakannya Kereta Api Angkutan Motor Gratis. Dan kesempatan untu mendaftarkannya hanya tersisa satu hari untuk hari ini Selasa 30 Juni 2015.

Corporate Communication Manager PT KAI Daop V Purwokerto, Surono mengatakan, masyarakat yang akan memanfatkan angkutan motor gratis dengan KA ini bisa melakukan pendaftaran secara online dan offline (langsung).

Pendaftaran secara online dibuka mulai 1- 30 Juni di http://mudikgratis.dephub.go.id, hanya untuk angkutan motor saja (tanpa tiket penumpang).

Untuk pendaftaran motor tanpa tiket penumpang secara langsung (offline) dibuka mulai 10 Juni sampai dengan 10 Juli 2015 bertempat di stasiun Jakartagudang, Bekasi dan Kantor Kementerian Perhubungan Jakarta.

“Sedangkan pendaftaran angkutan motor bersama pembelian tiket penumpang dibuka mulai 15 Juni sampai dengan 8 Juli 2015 di tempat yang sama. Setelah mendaftarkan motornya, pemilik bisa membeli maksimal 2 tiket KA Kutojaya Utara Lebaran dengan tarif subsidi (PSO),” terangnya.

Berikutnya, penyerahan motor oleh pemilik untuk diangkut harus dilakukan paling lambat sehari sebelum diangkut KA. Pemilik harus datang dengan membawa bukti pendaftaran pengiriman dan STNK asli.

Angkutan motor gratis ini akan dilaksanakan dari H-6 lebaran (11/7/2015) sampai H-2 (15/7/2015) untuk masa mudik Lebaran.

Sedangkan untuk masa arus balik akan dilaksanakan dari H+3 lebaran (21/7/2015) sampai dengan H+7 (25/7/2015).

Untuk lintas selatan disediakan 1 rangkaian KA khusus angkutan motor gratis. KA ini memiliki rute Jakartagudang- Solojebres. KA ini akan membawa rangkaian 10 gerbong jenis B dan 1 gerbong pembangkit (generator).

“Kapasitas per gerbongnya 50 motor, sehingga perhari untuk lintas selatan bisa mengangkut 500 motor. Kereta api angkutan motor gratis lintas selatan ini akan berhenti di stasiun Kroya, Kutoarjo, Lempuyangan dan Solojebres,” jelas Surono.

 

(sumber : Tribunjogja.com)