Kadang tidak bisa ditebak yang akan terjadi pada saat berlaga, itulah yang dialami Marc Marquez saat berlaga di balap malam di Losail Qatar, Balap seri perdana MotoGP 2015.
Sebagai orang awam juga tidak menyangka, ternyata faktor dari Ban turut mengambil andil sangat besar pada balap motor kelas dunia paling bergengsi ini.
Inilah alasan mengapa Marc Marquez seakan tidak seperti biasanya, tidak seperti balapan pada MotoGP 2014? Mengapa tidak seperti saat latihan ?
Menurut banyak pengamat bilang, memang diakui oleh pebalap lain bahwa Marquez adalah jagonya dalam managemen-ban, dimana kemenangan selama ini hingga mengantarkan dia memperoleh gelar juara dunia MotoGP 2014.
Namun nasib kurang bagus dialami oleh Marquez disaat berlaga di seri perdana di sirkuit Losail Qatar, balap yang berlangsung malam tersebut Marquez start pada posisi 3, ditikungan pertama, dia gagal menikung hingga membuatnya melebar dan keluar lintasan dan masuk ke gravel. Sedangkan sirkuit Losail berada di daerah gurun pasir, otomatis bedu atau pasir ada di gravel tentunya, dengan masukknya motor Honda Repsolnya ke gravel yang pastinya berdebu dan berpasir maka akan menempel ke ban motor Marquez. Dimana ban soft yang berarti lunak secara perhitungan memanglah ngegrip mencengkeram dengan kuat di aspal yang kering, akan tetapi karena adanaya pasir yang menempel di ban maka menjadikan ban selip dan licin ini otomatis akan mengurangi kecepatan, atau jika dipaksakan pasti slip/tergelincir dan jatuh, it’s offer.
Maka dari itu saat balap banyak atau seluruh pebalap tercatat melaju lebih lambat dari sesi tes pada pra-musim Qatar.
Itulah resume dari sang ahli dan saya mencoba menselaraskannya, tentang apa yang dialami oleh Marc Marquez pada seri perdana balap MotoGP Qatar 2015. Silahkan di betulkan ya jika pendapat saya ini salah. Semoga bermanfaat.